Kementerian Komunikasi dan Informatika menyempatkan waktu untuk memberikan beberapa informasi baru terkait penyebaran konten menyesatkan dan hoaks yang berseliweran di internet, khususnya media sosial selama masa pandemi.
Baru-baru ini Facebook membuat langkah baru agar para pengguna semakin menyadari bahwa mereka telah membaca atau berinteraksi dengan konten dan berita hoaks dan misinformasi, yakni melalui notifikasi pesan yang akan muncul sebagai peringatan di kolom News Feed.
Hari gini masih sering terpapar konten mengenai virus corona yang belum tentu akurat atau bahkan sudah bisa dipastikan hoaks? Jangan sampai termakan dan malah jadi orang yang menyebarkannya. Simak 5 langkah agar terhindar dari hoaks ini.
Belakangan ini di jagat maya ramai membahas obat yang dipesan oleh Presiden Joko Widodo. Obat itu bernama chloroquine atau klorokuin dan sempat dianggap simpang siur bisa menyembuhkan virus COVID-19. Ternyata hal ini sudah ada hasil uji klinisnya.
Deretan raksasa teknologi dunia seperti Facebook, Twitter, Google, hingga LinkedIn mengumumkan bahwa mereka bekerja sama untuk melawan informasi-informasi yang menyesatkan di jagat maya tentang pandemi corona dan penyakit COVID-19.
Tinggalkan Suzuki, Joan Mir Dekati Honda untuk MotoGP 2023
FOTO: Keseruan RORI Gelar Halal Bi Halal
Ivan Govinda Ramaikan Halal Bi Halal RORI
Habis Lebaran, Wuling Tebar Promo Menarik
Temui Jokowi, Elon Musk Pakai Kaos Hitam Oblong
Keunggulan dan Kekurangan Wuling Cortez Facelift, Harga di Bawah Kelasnya
Musim Mudik, Trafik Internet Smartfren Melonjak 10 Persen
iPad Air 5 Mulai Dijual di Indonesia, Berapa Harganya?
Detail Ubahan Wuling Cortez CT Lux+ 2022, Makin Canggih!
Disney+, HBO Kedatangan Jutaan Pelanggan Baru, Hijrah dari Netflix?
Selain MiChat, 4 Aplikasi Ini Bisa Disalahgunakan untuk Open BO