Tak Lagi Pakai Snapdragon untuk Pixel, Google Disindir Qualcomm?
Foto: by Becca Farsace / The Verge
Uzone.id -- Lini produk ponsel flagship Google telah dirilis belum lama ini dan salah satu hal yang dinantikan akhirnya terwujud, yakni chipset bikinan Google sendiri, Tensor, perdana hadir di Pixel 6 dan 6 Pro.Menjelang duo Pixel 6 ini dirilis, ternyata produsen chip terbesar di dunia, Qualcomm berkicau sesuatu yang kemudian dianggap sebagai bentuk sindiran terhadap keputusan Google.
“‘Kami memutuskan membuat SoC ponsel sendiri ketimbang menggunakan Snapdragon’,” cuit akun resmi Twitter @Snapdragon.
Hal menarik dari cuitan tersebut seakan bernada menyindir kepada para perusahaan teknologi yang merilis ponsel baru mereka dengan chipset bikinan sendiri dan tak lagi menggunakan Snapdragon gubahan Qualcomm, lengkap dengan emoji bendera merah (red flag) dalam jumlah banyak.
"We've decided to make our own smartphone SoC instead of using Snapdragon" ????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????
— Snapdragon (@Snapdragon) October 13, 2021
Baca juga: Duo Pixel 6 Akhirnya Dirilis, Perdana Pakai Chip Tensor Google
Di jagat Twitter, tipe cuitan yang menggunakan emoji red flag jumlah banyak ini kerap digunakan untuk memberikan opini terhadap sesuatu yang sekiranya menjadi peringatan agar dijauhi, atau sesuatu yang dianggap berbahaya atau aneh.
Kita tahu selama ini lini Pixel menggunakan prosesor keluaran Qualcomm hingga seri Pixel 5. Google kemudian memberanikan diri untuk meluncurkan seri Pixel 6 dengan prosesor bikinan sendiri, Tensor.
Terlepas Qualcomm melalui akun Twitter Snapdragon berniat untuk menyindir Google atau tidak, yang jelas banyak yang mengapresiasi keputusan Google dalam menghadirkan Tensor di tahun 2021 ini.
Baca juga: Browsernya Microsoft, yang Paling Dicari Malah Google
Tak sedikit yang mengaku penasaran dengan performa Tensor sebagaimana yang dijanjikan raksasa teknologi tersebut.
Google mengklaim Tensor memiliki kemampuan Artificial Intelligence (AI) dan machine learning yang lebih efisien, kencang, namun tetap hemat baterai. Salah satu fungsinya yang akan terasa jelas oleh pengguna Pixel 6 dan 6 Pro adalah kemampuan mengolah foto yang diklaim sangat mulus, hingga proses menyulap ucapan menjadi teks.
Dari sisi keamanan, seri Pixel 6 ini membawa generasi terbaru Titan M2TM yang terintegrasikan dengan inti keamanan Tensor untuk melindungi data sensitif pengguna seperti nomor PIN dan password. Tak lupa, Google juga mewujudkan jangka lima tahun pembaruan keamanan Android.
VIDEO: Nekat Normal Modal Aplikasi Sakti