Sponsored
Home
/
Lifestyle

Tanda Kamu Punya "Teman Palsu"

Tanda Kamu Punya "Teman Palsu"
Preview
Birgitta Ajeng26 February 2019
Bagikan :

Ilustrasi. (Foto: Unsplash)

Uzone.id - Menemukan teman yang baik itu susah. Yang sering terjadi, kamu berteman dengan seseorang yang ternyata ‘fake friend’ alias 'teman palsu'.

Mengutip Your Tango, ‘fake friend’ adalah orang-orang yang mengaku teman sejati, tapi malah sering gak tulus dalam bertindak. Kadang, ucapan mereka juga suka bikin sakit hati.

Mereka berteman hanya untuk memanfaatkan kamu. Mereka meluangkan waktu buat kamu kalau lagi ada maunya. Atau mereka mengajak kamu jalan-jalan pas lagi butuh tumpangan.

Baca juga: This is Me, Destinasi Wisata Anti-Mainstream di Bandung

Pernah merasa punya teman yang seperti itu? Tunggu. Tanda-tanda ‘fake friend’ gak cuma itu. Mengutip Your Tango, ada banyak ciri-ciri ‘fake friend’.

Pertama, ‘fake friend’ alias 'teman palsu' itu adalah orang-orang yang diam dalam jangka waktu lama, ketika ada masalah dengan kamu.

Padahal, teman yang baik itu akan selalu mencoba menyelesaikan masalah, alih-alih memutuskan interaksi dengan kamu.

Baca juga: Tidur dengan Rambut Basah Bikin Rambut Cepat Rusak?

Memang ada beberapa orang yang perlu tenang dan diam dalam menghadapi perselisihan, tapi seorang yang yang melakukan itu terus-menerus mungkin punya masalah dengan dirinya sendiri.

Kedua, teman yang baik itu bersedia membantu kamu mencapai tujuan. Kalau ada orang yang gak mau membantu, dia mungkin bukan teman yang baik.

Cobalah untuk memperhatiakn setiap reaksi teman-teman kamu terhadap cita-cita kamu. Sebaliknya, kalau ingin menjadi teman yang baik, kamu juga perlu mendukung impian orang lain.

Baca juga: 5 Hal yang Bisa Bikin Kamu Makin Percaya Diri

Ketiga, teman yang baik itu gak mungkin menjatuhkan atau mempersulit kebahagian kamu.

Setelah mengetahui tanda-tanda itu, lalu apa yang harus dilakukan terhadap ‘fake friend’?

Kamu dan dia mungkin bisa berdiskusi dan mencoba mencari cara untuk beralih ke hubungan pertemanan yang lebih baik.

Jika si ‘fake friend’ alias 'teman palsu' gak mau melakukan itu, hal terbaik yang harus dilakukan adalah jaga jarak. Kamu tidak harus menghindar, tapi mencoba berhenti membantu dan gak mencari mereka.

populerRelated Article