Telkomsel Belum Berencana Matikan Jaringan 2G, Ini Alasannya
Uzone.id – Setelah mematikan 3G dan melakukan upgrade jaringan ke 4G, Telkomsel mengaku belum ada perencanaan terkait nasib jaringan 2G di Indonesia. Tidak seperti 3G yang dimatikan sesuai imbauan pemerintah, 2G tampaknya masih akan ada di Indonesia lebih lama.
Dari penuturan Vice President Corporate Communications Telkomsel, Saki H. Bramono, perusahaan masih menggelar jaringan 2G sampai sekarang karena masih ada kebutuhan berbagai pihak.“Kami masih menggelar 2G seiring masih adanya kebutuhan masyarakat untuk akses telepon (voice) dan SMS, serta sebagian kecil pelaku lintas industri yang masih menggunakan perangkat Machine-to-Machine (M2M) yang belum sepenuhnya beralih ke perangkat 4G. Itu semua masih mengandalkan jaringan 2G,” ungkap Saki kepada Uzone.id, Jumat (11/8).
Menurut Saki, Telkomsel masih akan terus menyesuaikan relevansi pertumbuhan pemanfaatan 2G dengan perkembangan teknologi di ekosistem industri telekomunikasi secara menyeluruh.
“Untuk itu, dalam jangka pendek ini kami belum berencana mengalihkan pemanfaatan jaringan 2G tersebut. Kami masih terus melakukan pemantauan dan evaluasi pergerakan penggunaan layanan 2G secara terukur,” tutup Saki.
Diketahui, hingga periode semester pertama 2023, Telkomsel telah menggelar lebih dari 228 ribu BTS yang didukung lebih dari 178 ribu 4G LTE dan 420 BTS 5G yang melayani 96 persen wilayah populasi di Indonesia.
Sebelumnya perusahaan telekomunikasi XL Axiata mengaku bahwa shutdown jaringan 2G akan dilakukan secara alami dan perlahan-lahan karena tak hanya digunakan oleh konsumen, namun juga oleh pihak enterprise seperti bank.
Bank-bank di kota-kota kecil masih menggunakan jaringan 2G untuk mesin EDC mereka, begitupun dengan ritel outlet yang kebanyakan masih menggunakan ponsel 2G untuk operasional bisnis.
XL Axiata juga tidak ingin kehilangan user termasuk pengguna yang saat ini masih menggunakan ponsel ‘jadul’ untuk sekedar telepon dan SMS.
Walau proses suntik mati jaringan 2G dilakukan secara perlahan, XL Axiata mencatat adanya penurunan jaringan 2G karena ada juga beberapa bank sudah mulai migrasi dari 2G ke 4G.