Sponsored
Home
/
Health

Tepis Kanker Paru Sejak Dini

Tepis Kanker Paru Sejak Dini
Preview
Redaksi Fitness For Men17 February 2017
Bagikan :

Kanker paru merupakan penyumbang insiden kanker pada laki-laki tertinggi di Indonesia, diikuti oleh kanker kolorektal, prostat, hati dan nasofaring. Hal itu bisa terjadi karena jenis kanker ini ialah kanker yang“terbaik” sulit ditemukan.

Ya, menurut dr. Elisna Syahruddin, PhD, SpP(K), dokter spesialis paru dari RS. Persahabatan, kanker paru tak mempunya gejala yang khas sehingga tidak bisa ditemukan dengan mudah. Kanker paru muncul itu butuh waktu yang cukup lama, di mana bila ditemukan 1 centimeter saja, penyakit itu sudah ada sejak 10 tahun lalu. Oleh karenanya, cara paling ampuh untuk menangani kanker paru ialah dengan pencegahan.

“Selain karena deteksi dini itu cukup mahal, yakni foto toraks. Maka, semestinya, cara deteksi dini kita ialah menyadari penuh apakah kita orang yang termasuk berfaktor risiko tinggi atau tidak. Seperti, lebih dari 40 tahun, perokok aktif dan pasif (sering terpapar asap rokok),” ucapnya dalam Diskusi Ngobras tentang Kanker Paru, di Penang Bistro, Kebon Sirih, baru-baru ini.

Terlebih, sambungnya, bila kita punya keluhan tiga hal selama dua minggu yang terdiri dari batuk, sesak napas, nyeri dada. Dan tak berselang lama berat badan turun drastis, itu tanda-tanda kanker paru.

“Pokoknya, kalau Anda berisiko tinggi terkena kanker paru dan batuk sudah lebih dari dua minggu jangan dibiarkan, segera periksa ke dokter. Biar dari sana dokter bisa menentukan itu ialah gejala kanker paru atau gejala keganasan penyakit lain, katakanlah tuberkulosis,” terang dokter Elisna.

populerRelated Article