Tidak Bisa Main PUBG Mobile, Pemuda Ini Bunuh Diri

Uzone.id -  Keputusan Pemerintah India yang memblokir aplikasi PUBG Mobile ternyata membuat sejumlah gamers di sana tidak bisa memainkan game populer itu kembali.

Sedihnya, salah satu pemuda di negara itu sampai ada yang frustasi sehingga berujung pada kematian akibat bunuh diri.

Seperti disitat Uzone.id dari Gizmochina, Kamis (10/9), pemuda berusia 21 tahun bernama Pritam Halder ditemukan tewas gantung diri di rumahnya yang terletak di distrik Nadia di Benggala Barat, India.

Halder ditemukan meninggal dunia oleh ibunya sendiri, Jumat akhir pekan lalu. Saat itu sang ibu memanggil anaknya di dalam kamar untuk makan siang. Namun, Halder tak kunjung keluar.

Curiga, ibunya pun memanggil para tetangga untuk mengecek kondisi anaknya tersebut. Betapa kagetnya dia karena melihat anaknya sudah terbujur kaku di seutas tali dekat kipas.

Para polisi pun segera melakukan investigasi. Sejauh ini dugaannya adalah Halder nekat mengakhiri hidupnya karena frustasi tidak bisa bermain PUBG Mobile sejak diblokir.

“Dia biasa bermain game di malam hari. Saya pikir dia bunuh diri karena dia tidak bisa terus bermain PlayerUnknown’s Battlegrounds,” kata sang ibu. Belum ada hasil resmi dari investgasi pihak berwajib.

*Depresi bukan tindakan sepele. Keinginan bunuh diri merupakan gangguan kesehatan mental. Kesehatan jiwa merupakan hal yang sama pentingnya dengan kesehatan tubuh. Jika semakin parah, disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa. Atau hubungi komunitas Into the Light. Nomor 119 bisa digunakan untuk layanan psikologis dan panggilan ambulans. Apabila seseorang memiliki pemikiran bunuh diri, disarankan untuk segera mencari ke Puskesmas, Rumah Sakit, atau layanan kesehatan jiwa terdekat.