Presiden Joko Widodo kembali menjadi sorotan masyarakat saat mengikuti salat Jumat bersama peserta Aksi Bela Islam III di pelataran Lapangan Silang Monumen Nasional, Jumat, 2 Desember 2016. Sejak sore kemarin, para pengguna media sosial ramai membicarakan payung berwarna biru yang digunakan Jokowi untuk menembus hujan menuju lokasi salat.
Ternyata, momen itu tidak disia-siakan beberapa pebisnis di media sosial Instagram. Mereka mempromosikan payung berwarna biru yang dipakai oleh Jokowi pada saat akan salat Jumat tadi dalam akun mereka. Salah satunya adalah akun @jualpayung. Akun tersebut menjual “Payung Jokowi” yang sangat serupa dengan payung biru yang digunakan oleh Jokowi.
Online shop yang berjualan payung sejak awal Juni tersebut menjual “Payung Jokowi” dengan banderol Rp 65 ribu per buah. Harga tersebut belum termasuk dengan ongkos kirim ke alamat tujuan. Akun itu pun mengiming-imingi pembeli dengan kalimat promosi, “ASLI Payung Jokowi. Otomatis buka dengan satu kali pencetan. READY STOCK.”
Sebelumnya, putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep, juga mencuit di akun Twitter miliknya, @Kaesangp, mengenai payung yang digunakan Jokowi siang tadi. “Kok gak ada yg nanya “mas, payungnya bapak beli dimana?” Akun @almuhtadimd pun menjawab cuitan Kaesang bahwa sudah ada beberapa online shop yang menyatakan open order “Payung Jokowi”.
Jokowi juga pernah menghebohkan jagat dunia maya karena mengenakan sebuah jaket yang tidak lazim digunakan seorang kepala negara Indonesia. Ini terjadi pada saat Jokowi melakukan konferensi pers seusai Aksi Bela Islam II pada awal November lalu.
Saat itu, perhatian masyarakat tertuju pada jaket bomber berwarna hijau yang dikenakan Jokowi. Jaket bomber bermerek Zara itu bahkan langsung ludes diserbu pembeli di toko yang berada premium mal.
ANGELINA ANJAR SAWITRI
Berita Terkait:
- Demo 212 Aman, Mal Pacific Place Tetap Ramai Pengunjung
- Dua Kelompok Demonstran Datangi DPR, Jumlahnya Hanya Puluhan
- Tagar #Jokowi212, Apresiasi Netizen untuk Jokowi
- Ikut Demo 212, Hizbut Tahrir Mojokerto Usung Isu Khilafah
- Demo 212, Pengiriman Barang ke Thamrin dan Sudirman Ditunda