Wuling Pantau Aktifitas Sosmed Para Konsumennya

Uzone.id - Wuling begitu serius membangun citra image dan kepercayaan dari masyarakat Indonesia.

Apalagi, meski kini mobil China udah relatif lebih baik, namun masih ada aja yang meragukan, terutama soal durabilitas dan nilai jual kembalinya.

Terkait dengan durabilitas, barangkali hanya waktu yang bisa membuktikannya, sementara Wuling sendiri berkali-kali mengatakan belum genap 2 tahun beroperasi di Indonesia.

Tonton video tes konsumsi BBM Honda Mobilio Keliling Jakarta

Lalu gimana soal resale value mobil Wuling? 

"Kami sudah riset di market online, dan beberapa offline pedagang juga, nggak terlalu jatuh banget kok," klaim Brand Manager Wuling Motors Indonesia, Dian Asmahani.

Dian mengatakan, depresiasinya 10-15 persen, bagi kami itu masih bagus untuk pemain baru. 

"Kami ada risetnya kok. Dan kami lihat dari online bisa lihat bedanya, kami juga nanya-nanya pedagang mobil bekas seperti apa," tambahnya.

Jadi, kepercayaan masyarakat terhadap brand asal China ini mulai membaik, konsumen semakin banyak, secara total Wuling sudah punya 22 ribu konsumen, diler juga semakin banyak.

"Mungkin sudah baca social media dan sebagainya, kita jadikan itu ukuran, baik itu positive comment maupun negative comment. Kita ada tools listening, kita pantau conversation di social media seperti apa," tutup Dian.