Yamaha Pakai Mesin 125 cc di Skutik Retro, Gak Mau Upgrade ke 155 cc?
Yamaha Fazzio dan Grand FIlano (Foto: Brian)
Uzone.id - Yamaha memiliki dua model skutik bergaya retro yang masuk ke dalam kategori Classy yakni Fazzio dan Grand Filano. Dua produk tersebut masih mengandalkan mesin 125 cc, kenapa enggak pakai mesin 155 cc?
Antonius Widiantoro selaku General Manager Marketing - Communication PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing mengatakan konsumen merasa masih puas dengan 125 cc. Namun tidak menutup kemungkinan jika ke depannya akan berubah."Yamaha tidak pernah berhenti mendengarkan masukan konsumen. Tapi, sampai saat ini, respon konsumen untuk yang Classy dengan 125 cc itu sudah baik," ujar Anton sapaan akrabnya saat ditemui di Bali, Minggu (9/6).
Seperti diketahui, Yamaha Grand Filano sering digadang-gadang menjadi pesaing dari Honda Stylo 160. Namun kekurangan dari Filano adalah mesinnya yang masih 125 cc, tentunya tenaga yang dihasilkan berbeda jauh dari Stylo.
Saat ditanyakan mengenai adanya permintaan kategori Classy Yamaha namun dengan mesin 155 cc, Anton mengaku belum mengetahuinya. Menurutnya terdapat kemungkinan permintaan tersebut, namun belum diketahui.
"Saya enggak tahu ya, mungkin ada tapi saya enggak tahu. Bali mungkin salah satu benchmark (banyaknya peminat Classy 125), di area lain juga sama. Pada beberapa area bahkan juga sudah inden," ungkap Anton.
Kategori Classy Yamaha memang memiliki teknologi yang berbeda dari yang lain, karena dibekali Blue Core Hybrid. Sementara produk entry level Yamaha lebih mengandalkan Blue Core saja dan di segmen 155 mengandalkan VVA.
Dengan teknologi Blue Core Hybrid, maka Yamaha Fazzio dan Grand Filano memiliki dua sumber tenaga yang saling bersinergi. Tenaga pertama berasal dari mesin dengan bensin, sementara tenaga kedua hadir dari Electric Power Assist Start (EPAS).
Dengan EPAS, Yamaha Fazzio dan Grand Filano mendapatkan tenaga dari baterai untuk membantu tarikan mesin pada 3 detik pertama berjalan. Dengan demikian, dalam situasi kemacetan yang banyak membutuhkan stop and go akan membuat motor menjadi lebih irit konsumsi bahan bakar.
Perbedaan komponen pada Blue Core Hybrid dengan Blue Core biasa hanya pada Start Generator Control Unit (SGCU). Komponen ini pada sistem Blue Core Hybrid memiliki banyak fungsi, termasuk Smart Motor Generator (SMG).