Young Lex Santai Dibully Netizen Soal Duet Bareng Jay Park

Baru-baru ini, rapper kontroversial Young Lex baru saja membuat geger publik dengan mengatakan bahwa dirinya akan berkolaborasi dengan rapper berdarah AmerikaSerikat-Korea Selatan, Jay Park.

Sayangnya, bukannya mendapatkan apresiasi dari netizen, pria berusia 25 tahun tersebut malah panen komentar nyinyir di akun Instagram pribadinya, @young_lex18.

"Berikan hidayah untuk jaypark. ntar kalo kolab beneran, gue gak bisa bayangin," kata akun @yolalaxxi.

"Gue curiga younglex nge-hack ig nya jaypark. Terangkanlah jay park tolong," tulis akun @itzaning_.

"jaypark merem apa gmn sih:( ETA TERANGKANLAHHHHH," ujar akun @syarifahtika.

Menanggapi hal tersebut, pelantun lagu 'O Aja Ya Kan' itu terlihat santai dan tak mempedulikan komentar negatif dari para netizen.

"Ya, itu 'kan orang yang ngomong. Sebenarnya yang bikin Jay Park mau itu siapa? 'Kan gue enggak ngajak, gue enggak minta," ujarnya santai ketika ditemui di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis malam (10/8).

Rekan duet Karin Novilda atau Awkarin di lagu 'Bad' ini sudah kebal menghadapi komentar negatif dari netizen. Sebelumnya, ia juga pernah dipercaya untuk menjadi pembicara di Fakultas Ekonomi di salah satu perguruan tinggi negeri terbaik di Indonesia. Dan lagi-lagi, ia mendapat banyak komentar pedas.

"Waktu gue jadi pembicara di UI Fakultas Ekonomi, mereka bilang UI sampai turun kualitas. Itu standarnya di mana? Masa gue yang diundang sama UI terus UI-nya turun kualitas? Jadi gue nyikapinnya santai banget. Siapapun mereka, bisa bikin lo sakit hati, udah gitu aja, as simple as that," ucap pria yang kerap disapa Lex tersebut.

Lex tentunya pernah merasa tersinggung dengan komentar-komentar yang menghujaninya. Namun, ia memiliki cara tersendiri untuk menghadapi orang-orang yang membencinya.

"Pasti pernah ada yang bikin tersinggung. Tapi kalau untuk saat ini sih enggak ada. Karena kalau kita ngomongnya meredam emosi, itu ngomongin soal menang atau kalah," kata Lex.

"Kalau lo mau menang, jangan merasa seperti apa yang mereka bilang. Tinggal balik ke diri kita masing-masing aja. Image itu bisa dibentuk oleh apapun, oleh siapapun. Tapi untuk personality, enggak bisa," tegasnya.