2 Bulan Diluncurkan, Honda EM1 e: Laris atau Sepi Peminat?
Uzone.id- Produk motor yang biasa dijual oleh PT Astra Honda Motor (AHM) kerap laris manis diborong oleh konsumen. Namun motor listrik Honda EM1 e: tampaknya tidak sesukses produk motor bensin lainnya, terlihat dari penjualannya yang tidak signifikan.
Berdasarkan keterangan dari Rina Listiyani selaku Senior Manager Corporate Communication PT AHM menyebutkan pengirimanEM1 e:hingga saat ini masih berjalan. Pengiriman terakhir sudah 60 sampai 100 unit yang diantar ke konsumen.
"Pengiriman juga masih berjalan untuk EM1 e: ini, berapa banyaknya harus cek data ya. Data terakhir sih sudah sampai 60 sampai 100-an unit, itu untuk yang pesan," ujar Rina saat ditemui awak media di Jakarta, Rabu (28/2).
Sementara itu permintaan atasHondaEM1 e: diklaim oleh Rina telah mencapai lebih dari seratus unit.
Narasi yang sama juga dilontarkan oleh Octavianus Dwi selaku Direktur Marketing PT AHM saat peluncuran Stylo 160.
"Sejauh ini kami sudah mengirimkan total 60 unit Honda EM1 e: ke konsumen. Soal pemesanan ya ada lah, enggak bisa saya sebutkan di sini, tapi ada ratusan unit yang terpesan," ujar Octa dalam peluncuran Stylo 160 di Cikarang, Jawa Barat, Jumat (2/2).
Artinya selama bulan Februari, permintaan atas Honda EM1 e: tidak meningkat secara signifikan. Padahal biasanya motor-motor keluaran Honda cepat laku dipasaran.
Sebagai contoh Honda Stylo yang diklaim sudah terjual ribuan unit sejak pertama kali diluncurkan pada awal Februari. Sementara di IIMS 2024 kemarin saja, Stylo 160 bisa terjual hingga 566 unit selama pameran 11 hari.
Namun Rina menyebutkan pemesanan Honda EM1 e: yang masih sedikit ini karena masih bertahap.
"Kan bertahap ya. Kalau pembelian sepeda motor listrik kan ada pendaftaran terkait subsidi itu juga. Kemarin pendaftaran berjalan dengan baik, ya kita kan baru launching di akhir Desember. Jadi secara bertahap kita coba untuk distribusi," jelas Rina.
"Sebenarnya enggak ada masalah, cuma distribusi bertahap aja. Memang dibutuhkan waktu untuk pendaftaran yang subsidi saja. Tapi sekarang sudah berjalan lancar semuanya," tambah Rina.
Sebagai tambahan informasi, Honda EM1 e: memang menjadimotor listrikdengan banderol yang cukup mahal yakni Rp33 juta hingga Rp33,5 juta sudah termasuk potongan subsidi Rp7 juta. Jika tanpa subsidi motor listrik besutan Honda ini dijual dengan harga Rp40 juta sampai Rp40,5 jutaan.
Dengan harga tersebut, Honda EM1 e: terbilang memiliki spesifikasi yang cukup kecil yakni penggerak listrik berkekuatan 1,7 kW yang didukung dengan baterai dengan daya 1,4 kWh atau 50,26 V 29,4 Ah. Dengan spesifikasi tersebut, motor listrik ini hanya mampu melaju 45 km/jam dan jarak tempuhnya hanya 41,1 kilometer saja.