Ada 24 Bahasa Baru di Google Translate, Termasuk Bahasa Kuno

pada 2 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id- Google kini punya sekitar 133 bahasa yang bisa diterjemahkan, ada sekitar 24 bahasa baru yang mulai ditambahkan Google pada layanantranslatemereka.

Selain itu, raksasa teknologi ini juga menggunakan teknik translate Zero-Shot Machine yang mempercepat proses penerjemahan. Algoritma ini dikembangkan Google untuk menerjemahkan bahasa tanpa perlu melihat contoh dan hanya melihat teks monolingual saja.

Beberapa bahasa yang ditambahkan adalah bahasa-bahasa yang mulai terlupakan, termasuk bahasa kuno dari India yang juga familiar dalam sejarah Nusantara, Bahasa Sansekerta.

Baca juga:Dear Netflix, Ini Reaksi Segelintir Penggunamu yang Menolak Iklan

Google mengklaim lebih dari 300 juta orang di dunia masih menggunakan 24 bahasa ini. Dilansir dari GSMArena, bahasa-bahasa ini digunakan sekitar 800 ribu di India Timur dan 45 juta pengguna di Afrika Tengah.

Bahasa baru ini mungkin belum sempurna, namun Google meyakinkan kalau terjemahannya akan lebih baik dari waktu ke waktu.

Demi meningkatkan akurasi bahasa-bahasa ini, Google telah memiliki tim penutur asli, profesor dan juga ahli bahasa-bahasa tersebut.

Beberapa bahasa tersebut adalah Assamese, Aymara, Bambara, Bhojpuri, Dhivehi, Ewe, Guarani. Ilocano, Konkani, Krio, Kurdi, Lingala, Maithili, Mizo, Oromo, Quechua, Sansekerta, Sepedi, Tigrinya, Tsonga, dan Twi.

Baca juga:Bakal Ada Iklan di Netflix, Harga Langganan Turun Nggak Nih?

Dari ke-24 bahasa baru ini, Bahasa Sansekerta menjadi bahasa yang paling sedikit penggunanya. Bahasa kuno asal Asia Selatan ini hanya digunakan oleh 20 ribu orang di India.

Kehadiran bahasa kuno ini di Google Translate menjadi salah satu cara untuk tetap melestarikan bahasa yang hampir punah, termasuk Sansekerta yang jadi bahasa jembatan untuk mengetahui sejarah leluhur di masa lalu.

Belum tahu kapan bahasa-bahasa ini akan mulai tersedia, namun dari pantauan Uzone.id, Kamis, (12/05/2022), hingga berita ini diluncurkan, beberapa bahasa baru tersebut belum muncul di layanan Google Translate versi website.