Alasan Chery Luncurkan Mobil Listrik Duluan Daripada Hybrid di RI
Wuhu, China, Uzone.id-Chery sedang mempersiapkan sejumlah mobil-mobil baru untuk pasar Indonesia. Dua diantaranya bahkan berbeda jenis, yang satu berteknologi hybrid dan satu lagi full elektrik. Lalu mana yang duluan diluncurkan?
Seperti kita tahu, banyak yang menyebut kalau mobil hybrid adalah yang terbaik untuk masa transisi seperti saat ini, dimana masyarakat sedang berusaha beralih dari era mobil bermesin bakar konvensional ke elektrifikasi.
Untuk Indonesia sendiri, mobil hybrid sebenarnya cukup populer. Sudah banyak pabrikan yang memasarkan mobil-mobil hybrid. Mulai dari dominasi Toyota, sampai begitu efisiennya mobil-mobil hybrid SHVS dari Suzuki.
Dan seperti kita tau, Chery sudah punya masing-masing jagoan di segmen mobil hybrid dan listrik untuk pasar Indonesia. Untuk hybrid, Chery akan meluncurkan Tiggo 7 Pro PHEV, sementara untuk listrik akan mengandalkan Omoda 5 EV.
Namun informasi terbaru mengungkap kalau justru Omoda 5 EV yang akan lebih dulu diluncurkan, tepatnya pada kisaran Januari - Februari 2024 mendatang. Setelah itu, barulah mobil hybrid Chery Tiggo 7 Pro PHEV dihadirkan.
Nah, Chery sebagai salah satu produsen yang juga punya banyak mobil-mobil hybrid yang gak kalah bagus dan canggih, kenapa justru tidak segera memasarkan mobil hybrid dan malah memilih untuk lebih dulu meluncurkan mobil listrik?
“Itu tidak bergantung pada saya (mana yang lebih dulu antara hybrid atau listrik), menurut saya itu tergantung pada pasar,” ujar Zhang Guibin, President Chery International saat ditemuiUzone.iddi kantor pusat Chery International di Wuhu, China.
Zhang bahkan mengkliam kalau Chery punya banyak mobil-mobil hybrid yang bagus dan berkualitas juga canggih, terutama pada model generasi terakhir dari mobil PHEV Chery.
“Tapi saya rasa saat ini masih belum terlalu banyak dukungan untuk PHEV dan mungkin kebijakan pemerintah dan pikiran pelanggan lebih mendukung EV. jadi kami harus bergerak mengikuti situasi pasar,” beber Zhang.
Sehingga menurut Chery, yang lebih penting adalah mempersiapkan teknologi dari mobilnya, mau itu hybrid ataupun listrik. Jadi kapan saja pasarnya membutuhkan, Chery sudah siap dan punya jagoan di berbagai segmen.
“Menurut saya ini adalah keuntungan utama yang kita perlukan untuk menjaganya tetap baik,” tutup Zhang.