Baterai Motor Listrik Piaggio, Honda, KTM dan Yamaha Bisa Saling Ditukar

pada 3 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Penandatanganan konsorsium baterai sepeda motor yang bisa ditukar antara Piaggio Group (PIA.MI), Honda Motor Co., Ltd., KTM AG dan Yamaha Motor Co., Ltd (Foto: PT Piaggio Indonesia)

Uzone.id- Piaggio Group (PIA.MI), Honda Motor Co., Ltd., KTM AG dan Yamaha Motor Co., Ltd., secara resmi telah menandatangani perjanjian dalam pembuatan Konsorsium Baterai Sepeda Motor yang dapat ditukar (SBMC). 

Penandatanganan itu sebagai kelanjutan dari Surat Penawaran (Letter of Intent) pada tanggal 1 Maret 2021.  

"Komitmen dalam mempromosikan penggunaan secara massal kendaraaan listrik ringan, seperti moped, skuter, sepeda motor, sepeda motor roda tiga, dan sepeda motor roda empat yang berada dalam sektor transportasi dan manajemen siklus hidup baterai yang lebih berkelanjutan dalam konteks kebijakan iklim internasional," tulis pernyataan yang diterimaUzoneIDmelalui email, Selasa (14/9/2021). 

Dijelaskan lebih lanjut, para anggota pendiri konsorsium percaya bahwa ketersediaan baterai yang dikembangkan secara bersama dan dapat saling bertukar adalah kunci untuk pengembangan elektromobilitas yang memiliki tegangan rendah.

BACA JUGA:5 Poin Penting Soal PPKM Diperpanjang: Bioskop Dibuka hingga Ganjil-Genap

Kemudian, tujuan yang mendasari konsorsium ini adalah agar ditemukannya solusi untuk kekhawatiran yang dimiliki oleh customer terkait masa depan elektromobilitas, seperti jarak tempuhnya, waktu pengisian daya dan infrastruktur, serta biaya yang nantinya akan dikeluarkan.

Semuanya akan dicapai sesuai dengan empat tujuan utama sebagai berikut:

1. Pengembangan spesifikasi teknis yang umum pada sistem baterai yang dapat ditukar.

2. Konfirmasi penggunaan secara umum sistem baterai.

3. Membuat dan mempromosikan, spesifikasi umum sebuah standar konsorsium yang berada dalam standarisasi badan Eropa dan Internasional.

4. Ekspansi penggunaan spesifikasi umum Konsorsium hingga tahap Global.

Michele Colaninno, Kepala Strategi dan Produk Piaggio Group mengatakan, "Mobilitas perkotaan sedang melalui masa transisi yang menantang menuju elektrifikasi. Berkat Konsorsium tersebut, yang diwakili oleh empat brand global besar, sepeda motor akan terus memainkan peran penting dalam konteks perkotaan."

Michele Colaninno menambahkan, baterai yang dapat ditukar memberikan jawaban yang tepat untuk mempercepat waktu pengisian ulang kendaraan yang menawarkan pilihan tambahan yang berharga bagi pengguna. Mobilitas perkotaan adalah bagian dari DNA dan sejarah Piaggio. "Tujuan kami adalah untuk membawa seluruh pengetahuan dan sikap teknologi kami untuk berinovasi kepada Konsorsium."

Yoshishige Nomura, Chief Officer, Motorcycle Operations, Honda Motor Co., Ltd, mengatakan bahwa Honda percaya bahwa adopsi sepeda motor listrik secara luas dapat memainkan peran penting dalam mewujudkan masyarakat yang lebih berkelanjutan.

BACA JUGA:First Impression Mengendarai Hyundai Staria Rute Jakarta-Bandung

"Untuk itu, kami perlu menyelesaikan beberapa tantangan seperti memperluas jangkauan, mempersingkat waktu pengisian, dan menurunkan biaya kendaraan dan infrastruktur untuk meningkatkan kenyamanan bagi customer. Dalam Konsorsium yang telah kami buat, anggota pendiri dari industri sepeda motor dan pemangku kepentingan lainnya akan bekerja sama dalam menuju standarisasi baterai yang dapat ditukar, sistem pengisian daya, dan infrastruktur sekitarnya untuk menciptakan lingkungan bagi penggunaannya. Tujuan akhir kami adalah untuk memastikan bahwa sepeda motor akan terus dipilih sebagai metode transportasi yang berguna dalam mobilitas masa depan,” kata Yoshishige Nomura.

Stefan Pierer, CEO PIERER Mobility AG mengatakan, “Penandatanganan perjanjian Konsorsium ini merupakan langkah kunci untuk memastikan bahwa PIERER Mobility AG, dapat terus bergerak maju, menghadirkan inovasi dengan cepat, dan memajukan visi strategisnya yang jelas untuk kendaraan roda dua bertenaga listrik."

Kemudian, dia menambahkan bahwa bersama dengan mitra, perusahaan akan bekerja untuk menghadirkan sistem baterai yang dapat ditukar untuk kendaraan bertegangan rendah (48V) hingga kapasitas 11kW, berdasarkan standar teknis internasional. "Kami sangat berharap untuk memastikan bahwa kendaraan roda dua bertenaga listrik mempertahankan perannya di masa depan baik mobilitas perkotaan maupun non-perkotaan.”

Takuya Kinoshita, Senior Executive Officer, Chief General Manager of Land Mobility Business Operations, Yamaha Motor Co., Ltd., mengatakan bahwa konsorsium Pertukaran Baterai Sepeda Motor di Eropa akhirnya siap untuk dijalani.

"Kami berharap bahwa langkah pertama kedepannya akan menjadi penerang yang dapat menarik seluruh pihak yang memiliki pemahaman yang sama dengan misi kami untuk mengarah pada perubahan yang transformatif bagi masa depan. Kami di Yamaha Motor yakin bahwa melalui inisiatif ini, kami dapat membantu menyatukan spesifikasi dan standar teknis yang berbeda dan berkontribusi untuk memaksimalkan manfaat tenaga listrik bagi customer di seluruh dunia,” tutur Takuya Kinoshita.