Bidik 30 Juta UMKM Go Digital, Gojek dan Kemenkop UKM Bikin Pelatihan Khusus

Foto: Uzone.id

Uzone.id-- Di tengah upaya pemulihan ekonomi nasional semenjak adanya pandemi, UMKM menjadi salah satu sektor kunci dalam percepatan pemulihan ekonomi negara. Tahun ini, kontribusi UMKM ditargetkan mencapai 62,36 persen.

Di Hari UMKM Nasional yang diperingati pada tanggal 12 Agustus, pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) bersama dengan Gojek bekerja sama untuk merealisasikan digitalisasi para pelaku usaha UMKM.

“Perayaan ini menjadi momentum bagi pelaku usaha UMKM untuk pulih dan bangkit dari dampak pandemi. Dengan semangat gotong royong, Gojek akan selalu mendukung upaya pemerintah khususnya Kementerian Koperasi dan UKM dalam memberdayakan UMKM melalui teknologi digital,” kata Anita Sukarman, Senior Vice President of Public Policy & Government Relations Gojek, Kamis (12/08).

Baca juga:Telkomsel Siapkan Paket Internet untuk Mitra UMKM GoFood

Dengan upaya ini, Pemerintah membidik target 30 juta UMKM untuk tergabung pada platform digital sampai dengan tahun 2024.

“Hal ini tentunya tidak mudah, tantangan yang dihadapi UMKM terutama terkait kesiapan, baik dari sisi produk maupun SDM. Selain itu, upaya untuk meningkatkan literasi manfaat masuk ke ekosistem digital dan inkubasi untuk mengakselerasi kesiapan UMKM perlu dilakukan secara intensif,” kata Eddy Satriya, Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi & UKM.

Dalam mewujudkan target digitalisasi UMKM tersebut, Gojek dan Kementerian Koperasi UKM menyediakan program pelatihan dan binaan digital bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah melalui Akademi Mitra Usaha Gojek (KAMUS).

Baca juga:Daftar Hadiah untuk Greysia/Apriyani dari Gojek, Shopee dkk

“Sejak awal didirikan, mendukung pertumbuhan UMKM merupakan DNA dari Gojek. Hingga saat ini Gojek terus konsisten bergotong royong, mendukung dan memberdayakan UMKM dengan sederet inovasi teknologi dan non-teknologi,” kata Bayu Ramadhan, Group Head of Merchant Marketing Gojek.

Hingga akhir tahun, Gojek menargetkan 100 ribu UMKM dapat terlatih dan mendapat pengembangan kapasitas. Pelatihan ini mendukung perkembangan UMKM Indonesia melalui dukungan komunitas dan serangkaian pelatihan keterampilan bisnis yang ditujukan bagi mitra usaha Gojek yang bergabung sebagai mitra GoBiz (GoFood, GoPay, GoKasir), Moka, Midtrans, Selly, dan GoSend.

Hingga saat ini, Anita mengatakan bahwa Gojek telah mendukung hampir 1 juta mitra usaha untuk berkembang di ekosistem Gojek. Salah satu upayanya adalah dengan melakukan pendampingan pelatihan dan memfasilitasi sebanyak mungkin UMKM untuk bergabung ke ekosistemnya.

VIDEO: Hands-on Galaxy Z Fold3 dan Flip3