BREMM JOURNEY: Jelajah Desa Wisata Yogyakarta Bersama Ertiga Hybrid

pada 2 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id-Bremm Journey episode kali ini, kami berkesempatan untuk menjelajah salah satu Desa Wisata terbaik di ASEAN. Makin menarik, karena kami ke lokasi menggunakan Suzuki Ertiga Hybrid yang baru saja diluncurkan Suzuki Indonesia.

Mengutip website resmi Kemenparekraf, Desa Wisata Nglanggeran merupakan salah satu Desa Wisata Terbaik ASEAN tahun 2017 dengan konsep CBT (Community Based Tourism).

Berada di Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, D.I.Yogyakarta. Memiliki jarak tempuh sekitar 25 KM dari kota Yogyakarta atau sekitar 1 jam perjalanan menggunakan mobil. 

Baca Juga:3 Fitur yang Bikin Ertiga Hybrid Hemat BBM

Mayoritas masyarakat di Desa Wisata Nglanggeran adalah petani, pekebun dan juga peternak.

Kami menggunakan Suzuki Ertiga Hybrid tipe GX dengan transmisi otomatis, dari Jakarta menuju Gunung Kidul, Yogyakarta dengan jarak tempuh sekitar 574 KM dan memakan waktu sekitar 8 jam perjalanan yang hampir sebagian besar adalah jalan tol.

Kesempatan ini juga jadi yang pertama bagi kami untuk menguji jalan jauh Suzuki Ertiga Hybrid. 

Sepanjang perjalanan, kami tidak hanya terpukau dengan konsumsi BBM Ertiga Hybrid ini, tapi juga dengan kenyamanan kabin dan peredaman suspensinya yang lumayan baik di lintasan jalan tol Cipali dan Trans Jawa yang relatif bergelombang.

Mobil bisa dipacu dengan anteng di atas 100 km per jam dan bahkan sesekali saat kondisi jalan kosong, Ertiga Hybrid ini kami geber sampai dengan kecepatan 160 km perjam dan handling serta redaman suspensinya masih mumpuni meladeni kondisi jalan.

Begitu juga ketika kami sudah mulai menuju lokasi Desa Ngelanggeran. Malah kondisi jalannya makin menantang karena di penuhi dengan jalan sempit, juga tanjakan dan turunan, serta kelokan curam. Menyenangkan mengetahui bagaimana performa Ertiga Hybrid mengahadapi kondisi jalan seperti ini.

Menariknya, sama halnya di jalan tol, meladeni lintasan seperti ini pun Ertiga Hybrid cukup membuat kami terkesan. Sama sekali tidak masalah ketika harus menanjak, juga handling cukup baik saat melahap tikungan.

Sampai di lokasi, kami langsung menuju keindahan bentang alam serta keunikan Gunung Api Purba menjadi salah satu daya tarik di Desa Wisata Nglanggeran. 

Baca juga:Test Konsumsi BBM Ertiga Hybrid Malang - Surabaya

Gunung Api Purba Nglanggeran berdasarkan sejarah geologinya merupakan gunung api purba yang berumur tersier ( Oligo- Miosen) atau 0,6 – 70 juta tahun yang lalu. 

Kami menyempatkan trekking menjelajahi bongkahan-bongkahan batu seukuran raksasa yang menjulang tinggi layaknya Gedung-gedung bertingkat di kota. 

 

Gunung Api Purba Nglanggeran juga merupakan salah satu Geosite di Gunung Sewu UNESCO Global Geopark. Salah satu Geopark di Indonesia  yang sudah masuk dalam jaringan Geopark Internasional.

Berwisata kurang lengkap tanpa menikmati kulineran khas berupa minuman dan aneka olahan cokelat. Griya Cokelat Nglanggeran adalah produsen dan juga pusat oleh-oleh di Desa Wisata Nglanggeran. 

Dikembangkan sejak tahun 2014-2016 mendapatkan pendampingan dari BPTBA LIPI, Bank Indonesia dan Dishutbun Gunungkidul.

Secara keseluruhan, pengelolaan Desa Wisata Ngelanggeran ini menurut kami sudah cukup baik. Dengan fasilitas yang lengkap dan bersih, serta pengelolaan yang sudah tertata, sehingga membuat wisatawan merasa nyaman.

Apalagi, mobil yang kami kendarai juga terbilang nyaman, performanya cukup, bahan bakarnya terbukti irit dan gak kalah penting harga jualnya yang terjangkau.

Berikut prestasi/apresiasi Desa Wisata Nglanggeran:

  1. Menjadi salah satu Desa Wisata Berkelanjutan tahun 2021 penghargaan dari Kemenparekraf RI
  2. Bersama Team Griya Cokelat Nglanggeran mendapatkan kesempatan pendampingan dalam program FSI (Food Startup Indonesia) dari Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) tahun 2018
  3. Menjadi Pemenang ASTA (Asean Sustainable Tourism Award) Tahun 2018.
  4. Menjadi Pemenang Desa Wisata Terbaik Asean konsep CBT Tahun 2017.
  5. Bersama Sentra Pemuda TPM, Menjadi UKM Terbaik dalam Program Lomba Wirausaha Inovatif Berbasis Lingkungan dan Sosial  oleh Yayasan Inovasi Teknologi  Indonesia (INOTEK) kerjasama PT. Sampoerna. Tbk Tahun 2015.
  6. Mendapatkan Penghargaan Juara II Desa Penerima PNPM Pariwisata Berprestasi Tingkat Nasional dari Kementrian pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2013.
  7. Mendapatkan Penghargaan Juara II Pokdawis Berprestasi Tingkat Nasional dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2013.
  8. Bersama Team Sentra Pemuda Taruna Purba Mandiri mendapat penghargaan MBM Challenge Award dari Bank Mandiri dan Mentri BUMN tahun 2012. Dalam Program Mandiri Bersama Mandiri (MBM) Challenge sector Pariwisata kategori Semi Established.
  9. Mendapatkan penganugrahan CIPTA Award dari Kemenbudpar RI Tahun 2011

VIDEO BREMM JOURNEY, Naik Ertiga Hybrid ke Desa Wisata Yogyakarta: