Cuitan Pertama Joe Biden dan Kamala Harris sebagai Penguasa Baru AS

pada 4 tahun lalu - bySiti Sarifah

Advertising

Uzone.id- Selain transfer kekuasaan melalui inagurasi Joe Biden dan Kamala Harris, yang secara otomatis melengserkan Trump, ada juga aksi digital transfer. Yang dimaksud digital transfer adalah memindahkan kepemilikan akun-akun media sosial, khususnya Twitter kepada penguasa baru Amerika Serikat (AS).

Setelah mengucapkan sumpah dalam pelantikan sebagai Presiden dan Wakil Presiden baru AS, Joe Biden dan Kamala Harris berhak atas beberapa akun Twitter resmi kenegaraan. Akun-akun tersebut di antaranya adalah @POTUS untuk Biden, dan @VP untuk Kamala.

Usai diberikan akses, keduanya pun langsung menuliskan cuitan pertamanya. Jika Biden menulis panjang lebar tentang betapa dirinya siap untuk bekerja dan tidak akan menyia-nyiakan waktu, Kamala hanya menulis satu kalimat pendek.

Sejatinya, ada proses panjang saat Twitter mengambil alih akun milik presiden dan wakil presiden dari penguasa lama ke yang baru. Tak hanya akun @POTUS dan @VP, pemerintah AS juga memiliki akun resmi institusional lainnya, termasuk @WhiteHouse, @FLOTUS, dan @PressSec.

Langkah pertama yang dilakukan Twitter adalah mengambil alih akun-akun tersebut dari pemerintahan Donald Trump. Semua akun tersebut diserahkan lebih dulu ke National Archives and Records Administration. Badan adminisitrasi itu akan mengumpulkan semua konten di dalam akun-akun tersebut untuk disimpan sebagai arsip negara.

Kemudian, usai Biden dan Kamala mengucap sumpah, Twitter pun mentransfer akun tersebut ke pemerintahan Biden.

Dalam serah terima tersebut, Twitter mengungkap jika mereka juga memberikan akun resmi baru bernama @SecondGentleman. Akun tersebut ternyata milik suami Kamala Harris, Doug Emhoff.