Dapat Tambahan 20 MHz, Telkomsel Maksimalkan Infrakstruktur 4G dan Teknologi 5G
Foto ilustrasi: dok. Telkomsel
Uzone.id-- Telkomsel kembali memenangkan Seleksi Pengguna Pita Frekuensi 2,3GHz yang ditetapkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan berhak mendapatkan total tambahan 20 MHz alokasi pita frekuensi radio.
Secara rinci, Telkomsel telah mendapatkan total 20 MHz alokasi pita frekuensi tambahan yaitu 10 MHz pada Blok A yang berada di rentang 2360 – 2370 MHz untuk wilayah layanan zona 1, 4, 5, 6, 9, 10 dan 12 dan 10 MHz pada Blok C di rentang 2380 – 2390 MHz untuk wilayah layanan zona 4,5,6, 9, 10, 12 dan 15.
Penambahan spektrum ini akan dimaksimalkan oleh Telkomsel untuk mendorong akselerasi penggelaran infrastruktur jaringan bergerak seluler dengan teknologi 4G/LTE dengan cakupan terluas hingga pelosok negeri, serta mengembangkan teknologi generasi kelima (5G) yang akan segera diterapkan di Indonesia.
Pada 2019 lalu, Telkomsel telah berhasil melakukan uji coba jaringan terbaru 5G di Batam untuk sektor Industri dan juga di perhelatan pesta olahraga terbesar di Asia, Asian Games pada tahun 2018.
Baca juga:Telkomsel Selangkah Lagi Komersialkan 5G
Investasi yang dilakukan Telkomsel dalam tambahan spektrum frekuensi ini tak lain adalah untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan masyarakat dalam layanan broadband, terutama dalam gaya hidup digital yang inklusif. Pencapaian ini juga diharapkan akan mendukung ekosistem digital di Indonesia, termasuk industri kreatif digital, e-commerce, dan mendorong transformasi digital segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Telkomsel memahami saat ini ketersediaan spektrum frekuensi di Indonesia masih sangat terbatas, sementara perbandingan antara pertumbuhan jumlah pengguna layanan broadband dengan alokasi spektrum frekuensi yang dimiliki Telkomsel harus terus sejalan perkembangannya,” jelas Direktur Utama Telkomsel, Setyanto Hantoro, Rabu (19/05).
Ia menyambung, "untuk mengakomodasi pertumbuhan tersebut dengan perkembangan populasi dalam ekosistem gaya hidup digital yang terus tumbuh di Indonesia, nilai tambahan spektrum ini menjadi sangat tinggi dan signifikan dalam memperkuat tiga pilar digital Telkomsel untuk terus menjadi penyedia Digital Connectivity, Digital Platform, dan Digital Services terpercaya di Indonesia."
Baca juga:Wishnutama Ungkap Manfaat 4G dan 5G
Tahap awal yang akan dilakukan Telkomsel adalah melanjutkan pembangunan BTS 4G/LTE diwilayah yang trafik penggunaan broadband nya cukup tinggi untuk mempercepat dan menaikkan kualitas layanan mobile broadband pada kebutuhan digital masyarakat.
Telkomsel tercatat telah menggelar lebih dari 231 ribu BTS dengan ketersediaan teknologi 3G dan 4G mencapai lebih dari 78 persen.
“Sebagai upaya untuk terus menghadirkan kenyamanan pengalaman aktivitas digital masyarakat, Telkomsel juga memiliki aspirasi kuat menjadi pintu gerbang solusi digital untuk membuka berbagai potensi masyarakat Indonesia, yang salah satunya diwujudkan melalui pengembangan infrastruktur jaringan berteknologi terdepan seperti 4G/LTE di seluruh pembangunan BTS baru sepanjang tahun ini, dan 5G dalam waktu dekat ini,” pungkas Setyanto.
Penambahan spektrum frekuensi 2,3GHz dengan total 20 MHz ini akan mulai dipakai setelah adanya proses penataan ulang dan adanya Izin Pita Frekuensi Radio (IPFR) dari Kemkominfo RI lalu akan segera dialokasikan sesuai dengan tujuan dari Telkomsel untuk mendukung ekosistem digital di Indonesia.