Dukung KTT G20, XL Axiata Hadirkan Smart Mining untuk Sektor Pertambangan
Uzone.id- Tak hanya menyediakan layanan 5G untuk rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, XL Axiata melalui XLABS (XL Axiata Business Solutions) juga menghadirkan showcase solusiSmart Miningdi arena Future SME’s Village.
Showcase ini merupakanside eventKTT G20 Bali dan hadir untuk memperkuat ekosistem 5G termasuk menghadirkan layanan dan solusi digital untuk kalangan korporasi dan UMKM.
Para pengunjung bisa mencoba langsung simulasi penerapan solusi digital berbasis 5G untuk menggerakkan sebuah mini eskavator. Pengunjung juga bisa mengoperasikan simulator dan perangkat VR yang terkoneksi ke jaringan 5G XL Axiata.
Nah, simulator ini terhubung secara langsung melalui modem 5G dan terkoneksi secara live streaming melalui Youtube.
XLABS berkomitmen untuk mendukung digitalisasi korporasi dan UMKM di Indonesia sehingga mereka bisa semakin maju dengan menyiapkan dan mengembangkan infrastruktur digital, sumber daya manusia (SDM), serta platform berbasis 5G untuk mendukung berbagai sektor usaha yang ada di Indonesia.
Baca juga:Dukung KTT G20, XL Axiata Siapkan 5G di 17 Titik Bali
“Event ini sekaligus merupakan bagian dari upaya kami untuk menunjukkan kesiapan kami dalam menggelar layanan 5G ke depan. Semakin hari, kesiapan kami semakin matang, dan jam terbang kami dalam mengelola jaringan 5G semakin tinggi,” kata Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa.
XL Axiata berharap, saat nanti komersialisasi layanan 5G XL Axiata diluncurkan, ekosistemnya sudah komplit dan siap memberikan layanan yang dibutuhkan masyarakat. Untuk penyediaan jaringan 5G ini kami didukung oleh Huawei sebagai mitra teknologi (technology partner).
Chief Enterprise & SME Officer XL Axiata, Feby Sallyanto menyampaikan kalau kedepannya, kebutuhan jaringan data LTE dan 5G sangat dibutuhkan oleh semua sektor dan multi segmen. Transformasi digital secara tidak langsung juga akan mendorong peningkatan pendapatan negara.
Salah satu wujud memperkuat ekosistem 5G untuk korporasi, XL Axiata menerapkan ‘Smart Mining’ di sektor pertambangan. Dukungan ini berupa penerapan solusi digital berbasis 5G yang akan mendukung pengurangan biaya operasional.
Sebagai tambahan informasi,Smart Miningadalah layanan teknologi terkini yang memungkinkan optimalisasi proses operasional sektor pertambangan melalui implementasi teknologi Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), Machine Learning, hingga big data.
Tujuan dari Smart Mining ini untuk meningkatkan tingkat keselamatan kerja,sustainabilitylingkungan, peningkatan produktivitas dan peningkatan efisiensi biaya.
“Dengan solusi5G Smart Monitoring dan Positioning, keamanan tempat kerja bisa lebih dijaga. Demikian juga dengan keamanan peralatan kerja melalui solusi 5G Smart Inspection. Proses inspeksi atau bimbingan bisa dilakukan secara real time dari jarak jauh menggunakan sarana Remote Augmented Reality dan Troubleshooting,” lanjut Feby.
Smart Detectionjuga akan membantu menentukan titik eksplorasi yang paling presisi.
Nah, adanya solusi digital berbasis 5G ini akan mampu mengurangi cacat hasil produksi dengan mengimplementasikan zero error rate dan zero waste, kata Feby.
Baca juga: Berdayakan 5G, XL Gandeng PT JIP Terapkan Jakarta Jadi Smart City
Penerapan solusi digital berbasis 5G selain akan berkontribusi meningkatkan pendapatan negara, juga menjaga ketahanan nasional, hingga menjaga kelestarian lingkungan.
Sementara untuk UMKM, XLABS juga menyelenggarakan pelatihan digital. Dari sisi produk layanan, tersedia bebereapa produk unggulan.
Yang pertama adaBIZ On, kartu GSM prabayar yang diciptakan khusus untuk UMKM dengan manfaat cashback Gopay setiap pembelian paket. Kedua,BIZ Avana, kartu GSM yang di bundle dengan lisensi Avana, untuk memudahkan pelaku UMKM menciptakan toko online (webstore) dari brand mereka sendiri.
Selanjutnya, yang ketiga adaBIZ Data+ Google Workspaceuntuk meningkatkan produktivitas karyawan dalam bekerja secara hybrid. Keempat,Manage Wifi, solusi layanan pengelolaan serta optimalisasi wifi.
Layanan kelima adalahInfinet Office, perangkat penyedia jaringan internet yang handal.
XL Axiata juga menghadirkan gerai para pelaku UMKM perempuan binaan program W20 SISPRENEUR 2022 yang berkesempatan menampilkan produknya seperti Thekla Odelia Caramia di kategori fashion, Nirwana di kategori industri kreatif, Nani Nurhasanah di kategori pendidikan, dan Ani Puspitasari di kategori makanan dan minuman.
Menyediakan jaringan internet cepat di KTT G20
Mendukung event internasional KTT G20 di Bali, 15-16 November 2022 XL Axiata menghadirkan jaringan 4G dan 5G. Saat ini jaringan XL Axiata untuk area seluruh Bali ditopang lebih dari 5.800 BTS, termasuk lebih dari 3.300 BTS 4G.
Layanan data dan internet ini bisa diakses oleh para delegasi dan masyarakat dengan menggunakan smartphone 5G yang mendukung pita frekuensi 2.1 GHz dan 3.5 GHz, serta bisa diakses di 17 titik, antara lain Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Apurva Kempinski, dan Pantai Sanur.
XL Axiata juga telah melakukan serangkaian uji coba 5G dengan spektrum 3.5 GHz dan menunjukkan hasil memuaskan. Kedua frekuensi ini bisa dinikmati oleh para delegasi G20, pelanggan, dan masyarakat di area jangkauan selama gelaran KTT G20 pada 11 - 17 November 2022.
Baca juga:XL Axiata-First Media Geber Internet Ngebut 1 Gbps di Rumah
Untuk jaringan 4G, XL Axiata telah memperkuat di sekitar seluruh area penyelenggaraan KTT G20 Bali, dengan total lebih dari 1.450 BTS 4G. Sebanyak 1 mobile BTS 4G juga disiapkan untuk memastikan kualitas di semua area yang melayani kebutuhan KTT G20.
Di area Nusa Dua terdapat 33 BTS 4G dan Kuta 129 BTS, XL Axiata juga secara khusus memastikan kualitas jaringan data di sejumlah kawasan wisata seperti Sanur 38 BTS, Ubud 35 BTS, Kintamani 23 BTS, Seminyak 39 BTS, Jimbaran 76 BTS, Canggu 17 BTS, dan Nusa Penida 15 BTS.
Untuk menopang kebutuhan Denpasar sebagai kota terbesar dan teramai, XL Axiata mengoperasikan lebih dari 330 BTS. XL menyiapkan 9 BTS 4G di Bandara Internasional Ngurah Rai, Pelabuhan Tanjung Benoa 4 BTS 4G, dan Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk 3 BTS 4G. Penguatan jaringan juga dilakukan di sepanjang jalur arteri dan tol menuju Nusa Dua.