Evolusi Mesin Diesel Mitsubishi Pajero Sport, Bertenaga Tetap Irit Solar
Uzone.id-Mitsubishi Pajero Sport bukan barang baru di Indonesia. Sepak terjangnya di pasar Indonesia sudah terbukti, utamanya dari sisi mesin dieselnya yang terkenal bandel, bertenaga namun juga irit BBM.
Pajero Sport sudah hadir di pasar Indonesia sejak tahun 2009, saat itu yang dipasarkan adalah generasi kedua yang masih berdesain ala capsul. Mobil ini pun laris manis di pasaran dengan mesin dieselnya yang digdaya.
Tidak lama setelah peluncurannya, pada tahun 2011 Pajero Sport telah mendapatkan penyegaran pada sektor mesinnya, yakni penyematan teknologi Variable Geometry Turbo (VGT).
Pada tahun 2016, Mitsubishi meggebrak pasar Indonesia dengan menghadirkan generasi terbaru alias generasi ketiga dari Pajero Sport.
Tiga varian Pajero Sport pun mulai dirakit lokal pada 2017, antara lain Dakar 4×2, Dakar Ulitmate 4×2, dan Dakar 4×4. Kemudian, disusul varian-varian lain, Exceed 4X2 AT dan GLX 4X4 MT di tahun 2018.
Pada 2021 lalu, Pajero Sport generasi terbaru kembali diluncurkan dengan berbagai pembaruan di bagian eksterior serta interiornya.
Awalnya Mitsubishi Pajero Sport disokong oleh mesin dengan kode 4D56. Setelahnya Mitsubishi membuat mesin diesel baru dengan kode 4N15.
Mesin tersebut memiliki banyak keunggulan misalnya kompresi yang lebih rendah dibanding mesin 4D56. Materialnya juga baru dan lebih ringan sehingga menawarkan performa yang baik dan efisiensi menarik.
Kombinasi mesin dan keunggulan Mitsubishi Pajero Sport itu yang membuat banyak orang tertarik dengan Mitsubishi Pajero Sport.
Untuk varian Dakar, dibenamkan mesin berkapasitas 2.442 cc, 4 silinder, turbocharged yang dapat mengeluarkan tenaga 178 hp pada 3.500 rpm dengan torsi puncak 430 Nm pada 2.500 rpm.
Selain itu, Pajero Sport terbaru varian Exceed dan GLX dilengkapi mesin dengan kapasitas 2.477 cc, 4 silinder, turbocharged yang bisa mengeluarkan tenaga 134 hp pada 4.000 rpm dan torsi maksimal 324 Nm pada 2.000 rpm.
Asiknya lagi, dengan padanan mesin diesel gahar tersebut, konsumsi bahan bakarnya terbilang irit untuk sebuah SUV bongsor ladder frame. Hasil pengetesan kami, dengan rute kombinasi, rata-rata Pajero Sport bisa mengkonsumsi 1 liter solar untuk jarak sejauh 11-12,3 km per liter.