Jaringan Pulih, Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Nobar Timnas

pada 1 bulan lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id –Kemenangan tim nasional (Timnas) Indonesia melawan Arab Saudi dengan skor 2-0 dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia Zona Asia tadi malam, Selasa (19/11), masih menyisakan letupan kegembiraan hingga saat ini. 

Kegembiraan turut dirasakan oleh para pengungsi dari korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki. Ramai-ramai warga yang mengungsi di pos pengungsian menyelenggarakan kegiatan nonton bersama (nobar) lewat layar proyektor.

 

 

Kegiatan nobar bisa terselenggara berkat konektivitas yang telah pulih dan terus dikuatkan oleh operator telekomunikasi dengan dukungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) usai letusan gunung yang turut merusak beberapa infrastruktur telekomunikasi di beberapa wilayah Kabupaten Flotim.

Pemulihan konektivitas tersebut berhasil berkat kolaborasi bersama antara jajaran Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (Bakti) Kemkomdigi, operator telekomunikasi, Pemerintah Kabupaten Flores Timur (Pemkab Flotim), serta stakeholders terkait lainnya.

 

 

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Flores Timur (Kadiskominfo Flotim), Heronimus Lamawuran, turut mengungkapkan rasa terima kasih kepada Kemkomdigi terkait jaringan konektivitas telekomunikasi yang mulai membaik dan lancar.

“Buktinya para pengungsi bisa menyaksikan laga kemenangan Timnas Indonesia malam ini dengan gembira dan meriah,” ungkap Heronimus Lamawuran, seperti yang dilaporkan, Selasa (19/11) malam.

Kadiskominfo yang akrab disapa Herry itu mengungkapkan pihaknya berharap kondisi jaringan terus membaik selama masa tanggap darurat sehingga turut membantu kebutuhan para pengungsi akan akses komunikasi, internet, hiburan edukatif hingga pendidikan bagi anak-anak terdampak.

“Karena itu pula, enam posko yang didirikan Kemkomdigi di enam lokasi pengungsian bisa segera dilengkapi perangkat multimedia seperti laptop, proyektor dan audio set. Kami dapat kabar masih dalam proses pengiriman, semoga dalam beberapa hari ke depan sudah sampai di sini untuk didistribusikan,” ungkap Herry.

Kemkomdigi sejak 19 November 2024 telah mendirikan posko di enam lokasi pengungsian yakni Pos Lapangan (Poslap) Desa Konga, Lewolaga, Bokang, Ile Gerong, Kobasoma, serta Eputobi. Posko Kemkomdigi itu nantinya akan dilengkapi perangkat multimedia mulai dari laptop, proyektor, hingga audio set yang bisa digunakan untuk sarana informasi, hiburan dan edukatif bagi pengungsi.

Hingga 18 November 2024 pukul 20.00 WITA, data Posko Utama Badan Nasional Penganggulangan Bencana (BNPB) erupsi Gunung Lewotobi menyebutkan total pengungsi mencapai 12.658 jiwa yang tersebar di enam poslap serta sejumlah lokasi pengungsian mandiri.

Data itu juga menyebutkan, erupsi Lewotobi menyebabkan sembilan korban jiwa meninggal dunia, satu orang luka berat, empat rawat inap dan dua rawat jalan. Bencana itu juga mengakibatkan sedikitnya 2.905 bangunan rusak, enam fasilitas ibadah, sembilan gedung kantor, serta 26 unit fasilitas pendidikan.