Marak Penipuan Iklan Digital, Simak Tips Beriklan Secara Optimal

pada 5 bulan lalu - by

Uzone.id– Seiring berkembangnya zaman, beriklan pun turut mengalami revolusi menjadi serba digital agar lebih efektif dan dapat menyasar target yang diinginkan. Meski sudah menjadi strategi pemasaran yang tak terelakan, tren iklan digital semakin dimanfaatkan banyak oknum untuk menjalankan kejahatan berupa penipuan.

Penipuan iklan digital yang populer disebut sebagaiad fraudini umum dilakukan oleh para pihak yang memanipulasi data dan metrik iklan online sepertiimpression, konversi, klik, hingga penjualan. Yang namanya penipuan, tentunya bertujuan mencuri uang dari pengiklan atauadvertiser,publisher, atau jaringan iklan dengan berbagai metode.

Dari laporan Statista, kerugian global akibatad frauddiperkirakan menyentuh USD100 miliar atau setara Rp1.545.920 triliun di 2023. Sedangkan dari data Appsflyer, kerugian yang disebabkan oleh praktik ad fraud di Indonesia sebesar Rp500 miliar pada 2021. Adapun industri yang kerap menjadi sasaran empukad fraudadalah e-commerce, fintech, FMCG, dan game online.

 

 

Lebih rinci, ada beberapa jenisad fraudyang umum terjadi dan layak diketahui oleh para pelaku bisnis, berikut beberapa di antaranya:

  1. Pencurian identitas: praktik yang mencuri data pengguna seperti email, nomor telepon, kartu kredit yang dimanfaatkan untuk kampanye iklan palsu.
  2. Phishing: oknum pelaku sengaja menciptakan situs atau aplikasi bodong yang menyerupai aslinya untuk menipu korban agar mereka memberikan informasi pribadi atau melakukan transaksi.
  3. Spoofing SDK(software development kit): memasang kode SDK palsu di dalam aplikasi untuk membuat tayangan atau klik palsu.
  4. Ad stacking:menumpuk beberapa iklan di atas satu sama lain di dalam satu slot iklan, sehingga hanya iklan teratas yang terlihat oleh pengguna, namun semua iklan dibayar oleh pengiklan.
  5. Spoofing domain: memalsukan domain situs untuk memamerkan iklan di situs ilegal, namun mengklaim iklan itu ditampilkan di situs web legal atau berkualitas tinggi.
  6. Memasukancookie: memasukan cookie di dalam perangkat korban secara diam-diam agar menghasilkan klik atau konversi palsu.
  7. Click spam: mengirim klik palsu ke server iklan melaluibotatauscript.

Tips terlindung dari penipu iklan digital

Salah satu dampak dari penipuan iklan digital adalah tentu saja menyebabkan kerugian finansial, reputasi, kredibilitas, dan juga kualitas bagi semua pihak yang terlibat. Tentu ada beberapa hal yang dapat dimaksimalkan agar pelaku bisnis tetap terlindung dari penipuan iklan digital.

Pertama,pantau data dengan ketat.

Pengiklan harus memantau data iklan secara berkala dengan menggunakantoolsanalitik yang mampu mendeteksi anomali seperti lonjakan tayangan, klik, hingga konversi yang tidak wajar, perbedaan antara sumber trafik dan lokasi geografis, atau tingkatbounceyang tinggi.

Kedua,kenali platform penempatanads.

Pengiklan harus tahu platform iklan yang digunakan untuk menempatkan iklan seperti jaringan iklan, bursa iklan, atau DSP (demand-side platform). Pilih platform iklan yang punya standar kualitas tinggi, transparansi baik, dan perlindungan yang kuat terhadapad fraud.

 

 

Ketiga,pakai platform iklan terpercaya.

Pengiklan dapat menggunakan platform iklan yang telah teruji dan terbukti mampu memberikan hasil yang optimal dan aman dariad fraud. Salah satu platform iklan terpercaya seperti TADEX (Tanah Air Digital Exchange) dapat menjadi rekomendasi.

Dapat dibilang TADEX menyuguhkan platform iklan berbasis programmatic terbesar di Indonesia. Programmatic ads sendiri adalah metode beriklan secara otomatis dengan pemanfaatanartificial intelligence(AI) danmachine learning(ML) dalam menargetkan audiens secara tepat dengan iklan yang tentunya relevan.

TADEX bikin beriklan serba optimal

Melalui platform seperti TADEX, sejatinya pengiklan dapat membeli ruang iklan secarareal-timedan dapat mengontrol anggaran, waktu, lokasi, dan kriteria audiens yang diinginkan.

Advertiserdapat membeli ruang iklan secarareal timemelaluiad exchangeseperti TADEX dan dapat mengontrol anggaran, waktu, lokasi, dan kriteria audiens yang diinginkan.

Sebagai Supply Side Platform (SSP), TADEX hadir untuk menyuguhkan aplikasi periklanan premium yang dapat mengelola pemasangan iklan di situs atau aplikasi mobile, termasuk opsi untuk otomasi.

Lantas apa keuntungan menggunakan TADEX? Platform ini memberi pengiklan jangkauan luas untuk beriklan karena mitra TADEX terdiri lebih dari 80 publisher yang telah terverifikasi Dewan pers dengan 81 juta trafik setiap hari.

TADEX juga sudah terhubung dengan sistem big data milik TelkomGroup dan memiliki aksesfirst partydatapublisher. Artinya, setiap iklan yang tayang akan lebih efektif, optimal, dan tepat sasaran sesuai target audiens.

Sistem TADEX juga transparan dan dapat dikendalikan langsung oleh pihak internal tanpa melibatkan pihak ketiga agar memastikan iklan tayang di situs atau aplikasi yang sesuai dengan konten dan target tanpa khawatir terjadinyaad fraud.

Dengan begitu, TADEX dapat menjadi salah satu opsi jika pengiklan tertarik memaksimalkanprogrammatic adssecara aman dan efektif. Untuk informasi lebih lanjut, dapat mengaksessitus iniuntuk mendaftar dan beriklanprogrammaticmelalui TADEX.