Meski Ditutup, Divisi Ponsel LG Laporkan Kesuksesan Penjualan di Q1 2021

pada 4 tahun lalu - byBirgitta Ajeng

Advertising

LG Wing 5G. (Foto: LG.com)

Uzone.id- Pada 4 April 2021, LG telah mengonfirmasi bahwa mereka keluar dari bisnis ponsel pintar. Perusahaan berharap dapat menyelesaikan penutupan tersebut pada akhir Juli 2021.

Keputusan tersebut diambil, karena divisi ponsel perusahaan tidak menguntungkan. Meski demikian, laporan terbaru perusahaan mengonfirmasi bahwa semua lini usaha telah membukukan peningkatan penjualan tahunan, sehingga total pendapatan menjadi 18,8 triliun Won Korea (sekitar Rp244,76 triliun).

Seperti dikutipUzone.iddariGizmo China, ini merupakan jumlah tertinggi yang pernah dicatat LG antara Januari dan Maret 2021.

Pertumbuhan terbesar berasal dari divisi Home Entertainment. Orang-orang yang tinggal di rumah selama pandemi COVID-19 ternyata memulihkan penjualan perusahaan di Amerika Utara dan Eropa. Di sini, LG berhasil memperluas TV OLED dan NanoCell. Tren kenaikan diperkirakan akan terus berlanjut dan akan berpusat di sekitar produk premium.

Sementara itu, bisnis ponsel perusahaan juga mengesankan di periode yang sama. Selama Q1 2021, LG berhasil menjual ponsel senilai 998,7 miliar Won Korea (sekitar Rp12,99 triliun).

Semua aktivitas penjualan di divisi Mobile Communications perusahaan akan dihentikan pada akhir Juli. Pada saat itu, laporan penjualan Q2 akan keluar dan terungkap performa penjualan LG setelah menutup divisi ponsel mereka.