Mudik Dilarang, Pemerintah Subsidi Ongkir Harbolnas Lebaran Rp500 M

pada 4 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Ilustrasi (Foto: Freestocks / Unsplash)

Uzone.id- Bagi kamu yang tidak bisa mudik karena adanya larangan dari pemerintah demi mencegah penyebaran Covid-19, tenang saja karena kamu tetap bisa merayakan Lebaran dengan penuh kebahagiaan dengan adanya kebijakan pemerintah yang akan memberi subsidi ongkos kirim (ongkir) bagi kamu yang berbelanja lewat e-commerce di Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas).

Subsidinya pun tak tanggung-tanggung lho. Pemerintah sudah menyiapkan dana Rp500 miliar untuk subsidi ongkir.

Namun, subdisi yang kamu dapatkan itu tetap ada syarat dan ketentuan berlaku.  

 

1. H-10 hingga H-6

Pemerintah memastikan akan memberikan subsidi ongkos kirim belanja daring atau online pada gelaran Hari Belanja Online (Harbolnas) yang jatuh pada H-10 hingga H-6 Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa subsidi ongkir di periode tersebut akan ditanggung pemerintah atau platform penyedia.

Airlangga menyebut hal tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Dalam rangka merealisasikan subsidi tersebut, pemerintah pun siap menganggarkan dana Rp500 miliar.

BACA JUGA:Robot Perseverance di Mars Berhasil Ubah CO2 Jadi Oksigen

2. Kerjasama dengan UMKM 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno mendukung program subsidi ongkir Rp500 miliar untuk Harbolnas. 

Pemerintah bekerja sama dengan asosiasi, platform e-commerce, pelaku UMKM, produsen lokal, dan para pelaku logistik lokal untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional.

Sandiaga mengatakan, subsidi ongkos kirim ini akan sangat membantu para pelaku usaha ekonomi kreatif. Sebab selama ini pelaku usaha kerap terbebani dengan adanya biaya ongkir.

"Kadang ongkir lebih mahal dari harga produk," kata Sandiaga pada Senin (19/4/2021).

Di ajang ini, Kemenparekraf mengajak pelaku UMKM yang belum masuk ekosistem digital untuk bisa segera masuk dan memanfaatkan momentum tersebut.

3. PNS Ramaikan Harbolnas

Pemerintah mendorong Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk meramaikan Harbolnas dengan membelanjakan uang THR yang mereka dapatkan.

Susiwijono Moegiarso, Sekretariat Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, mengatakan bahwa pemerintah berencana bayar THR PNS pada H-10 Lebaran.

Harbolnas turut melibatkan PNS ini diharapkan bisa mendongkrak konsumsi rumah tangga.

"Seperti disampaikan Pak Menko (Airlangga Hartarto) untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kita, terutama di Q2-2020, untuk Lebaran kali ini, di tengah kebijakan kita untuk peniadaan mudik, kita akan mendorong masyarakat tetap berbelanja Lebaran agar mendukung ekonomi kita," tutur Sesmenko pada Sabtu (17/4/2021).

BACA JUGA:9 Ahli Ungkap Penyebab Harga Dogecoin Melesat Naik

4. Dorong Konsumsi

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengungkapkan bahwa Harbolnas akan akan menguntungkan masyarakat Indonesia dengan mendorong sisi konsumsi dengan PPN DTP. Begitu juga PPnBM untuk mobil dan rumah agar permintaan mulai muncul.

"Saya kemarin bilang ke Sandiaga Uno, ada program Bangga Buatan Indonesia dan hari belanja online juga. Kami ingin dorong aktivitas masyarakat tapi tidak ingin Covid-19 meningkat, jadi ini titik tengahnya,” kata Sri Mulyani, Jumat (9/4). 

5. Dukungan E-Commerce

Cindy Kalensang selaku Vice President Business Development Blibli berpendapat bahwa pemberian subsidi ongkir Rp500 miliar oleh pemerintah sebagai tanda yang positif bahwa pemerintah sudah melihat pentingnya perane-commercedalam mendorong ritel dan konsumsi.

"Blibli pun melihat masyarakat mulai lebih optimis menyambut tahun baru ini, termasuk di bulan Ramadhan. Oleh karena itulah, di program Ramadhan Blibli tahun ini, bertajuk #HikmahRamadhan, kami menghadirkan penambahan fitur dan layanan yang akan membantu pelanggan untuk lebih menikmati perayaan bulan Ramadhan dan juga hari Lebaran," tutur Cindy kepadaUzone.id.

Selain itu, kata Cindy, Blibli juga meluncurkan fitur '2 hours delivery' di mana produk belanjaan, terutamagroceries, dapat diterima dengan segera.

"Fitur 2 Hours Delivery Blibli ini didukung oleh layanan Fulfillment by Blibli, dimana Blibli akan menangani keseluruhan proses fulfilment, mulai dari warehousing hingga pengiriman," katanya.

Selain itu, Blibli menawarkan pilihan pengiriman Scheduled Delivery di mana pelanggan dapat memilih waktu pengiriman. Juga menyediakan gratis ongkir karena perusahaan memahami bahwa saat Ramadan di tengah pandemi, pelanggan butuh berbelanja dengan hemat mengingat dampak pandemi pada keadaan finansial.

VIDEO Unboxing POCO X3 Pro Seharga Rp3,9Juta