Netflix Akuisisi Developer Game Indie Night School Studio
Foto: Sayan/Unsplash
Uzone.id- Juli lalu, Netflix sudah mengumumkan bahwa mereka akan memperluas bisnisnya ke pasar gaming. Keseriusan mereka pun diwujudkan dengan langkah awal menyediakan game bebas iklan bagi perangkat seluler dan tablet tanpa biaya tambahan.
Ekspansi ini menjadi langkah serius bagi Netflix semenjak awal mereka didirikan. Ambisi mereka pada pasar gaming bahkan semakin meluas dan siap menyaingi game konsol Xbox dan PlayStation.
Langkah besar lainnya yang kini telah diambil Netflix adalah dengan membeli pengembang dan penerbit game indie, Night School Studio. Berita ini diumumkan oleh Netflix pada sebuah postingan blog, Selasa, (28/09/2021).
Baca juga:Antar 1 Juta Pesanan, Robot Pintar Alibaba Menjelma Jadi Kurir Paket
Night School Studio sebelumnya telah bekerja dengan Netflix dalam game yang diangkat dari series populer Stranger Things. Langkah ini merupakan upaya Netflix untuk menjadikan video game sebagai bagian dari langganan standar mereka.
Sebelumnya Night School telah mengembangkan game seluler berdasarkan serial Mr. Robot pada tahun 2016. Mereka juga dikenal dengan game Oxenfree nya.
“Night School benar-benar ingin memperluas narasi dan aspirasi desain kami di seluruh game orisinal yang khas. Netflix telah memberi film, TV, dan kini para pembuat game sebuah kanvas yang belum pernah ada sebelumnya untuk menyajikan hiburan yang luar biasa bagi jutaan orang,” kata Night School pada postingannya, dikutip dari Cnet, Rabu, (29/09/2021).
Netflix sendiri telah beberapa kali menyoroti game fenomenal Fortnite dan platform video YouTube sebagai saingannya dalam merebut perhatian warganet. Oleh karena itu, mereka kini mulai masuk ke dunia game untuk mengukuhkan diri sebagai layanan video berlangganan terbesar di dunia.
Baca juga:Ikuti Jejak Zoom, Google Meet Tambah Fitur Terjemahan Langsung
Selain itu, pasar game juga menjadi pasar yang menggiurkan karena mengalami lonjakan minat sejak pandemi melanda. Bahkan industri game digadang-gadang sebagai ‘pembangkit tenaga listrik’ bagi sektor ekonomi.
Secara global, pasar video game diperkirakan bernilai USD178 Miliar di 2020 dan berpotensi bernilai USD200 Miliar pada tahun 2023 mendatang.
Selain Netflix, Amazon yang mempunyai platform video streaming Prime Video dan Google juga telah masuk ke dunia game. Amazon dengan cloud gaming-nya Luna dan Goofel dengan layanan streaming game Stadia. Begitupun Apple yang mempunyai Apple Arcade.
Uniknya, disaat perusahaan lain membuat produk baru atas bisnis game nya, Netflix justru menjadikan game sebagai bagian dari langganan di dalam platformnya.