Penjahat Siber Numpang Eksis, Situs Barbienheimer Palsu Bermunculan

pada 1 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Uzone.id –Barbieheinmer jadi istilah populer baru-baru ini di kalangan warganet lokal maupun dunia, pasalnya dua film laris Barbie dan Oppenheimer dirilis dalam waktu yang bersamaan.

Saking populernya, demam Barbienheimer ini melanda semua kalangan, terlebih di media sosial dimana dua film ini jadi trending semenjak dirilis pada Rabu, (19/07).

Sayangnya popularitas film besutan Christopher Nolan dan Greta Gerwig ini malah dijadikan sebagai modus baru oleh penjahat siber. Ya, bisa dibilang dimana ada hal yang trending, disitu modus kejahatan siber dimulai.

“Di tengah kehebohan tersebut, penting bagi pengguna untuk tetap waspada dan mematuhi aturan keamanan online dasar,” kata Olga Svistunova, pakar keamanan di Kaspersky, Jumat, (21/07).

Dalam keterangan yang dibagikan Kaspersky, ditemukan sebuah situs palsu yang menawarkan boneka Barbie di hari pertama penayangan film. Iming-iming dalam website ini juga menawarkan boneka Barbie edisi film termasuk versi Margot Robbie dengan harga GBP12 atau sekitar Rp230 ribuan.

 

 

Tak sampai disitu, mereka menawarkan aksesoris lainnya dengan harga yang lebih tinggi, seperti mainan helikopter dengan harga GBP56 (Rp.1 jutaan). Iming-iming lainnya, pengguna akan diberi diskon dan bisa membayar sebesar GBP60 atau Rp1,1 jutaan untuk dua barang tersebut.

Tapi, bukan penipu namanya kalau pembayaran ini berlangsung lancar. Begitu pengguna hendak membeli, mereka harus mengisi formulir pembelian dengan detail identifikasi pribadi seperti nama, alamat, nomor telepon, dan informasi perbankan.

Sekilas terlihat tidak mencurigakan dan aman-aman saja, tapi ternyata korban tanpa sadar mengirim uang beserta data pribadi mereka ke pelaku. Alhasil, sudah rugi finansial, data pribadi pun turut berpotensi menimbulkan resiko yang lebih besar.

Berbeda dengan penipuan dengan mencatut euforia Barbie, penipu menggunakan modus film Oppenheimer dengan menawarkan layanan streaming film secara gratis.

 

 

Nyatanya, mereka menggunakan modus ini untuk mencuri informasi perbankan dan uang pengguna dengan cara meminta biaya untuk pendaftaran lalu korban diminta untuk menautkan kartu bank saat proses tersebut.

Alhasil, modus ini menimbulkan resiko debit diakses secara tidak sah dan sulit dibatalkan dari akun pengguna.

Oleh karena itu, masyarakat haruss terus berhati-hati agar tidak jatuh dalam perangkap penjahat siber, apalagi ketika kemeriahan Barbie dan Oppenheimer berlangsung.

“Dengan mempertahankan pola pikir waspada dan mempraktikkan kebiasaan online yang aman, kita dapat sepenuhnya menikmati pengalaman Barbie dan Oppenheimer sambil melindungi diri dari ancaman dunia maya yang mengintai di dunia digital,” tambahnya.

Berikut beberapa hal yang bisa kalian lakukan agar tidak terperangkap jebakan pelaku siber yang memanfaatkan film Barbie dan Oppenheimer

  • Waspada terhadap email, pesan, atau situs web mencurigakan yang menawarkan penawaran eksklusif atau barang gratis. Periksa ulang keaslian sumber sebelum membagikan informasi pribadi atau melakukan transaksi online.
  • Saat membeli barang atau mengakses konten terkait secara online, pastikan situs web tersebut memiliki koneksi yang aman. 
  • Gunakan solusi keamanan yang andal, seperti Kaspersky Premium untuk mengidentifikasi lampiran berbahaya dan memblokir situs phishing.
  • Hati-hati saat berbagi informasi pribadi secara online, terutama detail sensitif seperti alamat, nomor telepon, atau informasi keuangan kalian.
  • Gunakan situs web resmi, pengecer resmi, dan sumber terpercaya untuk membeli merchandise, mengakses konten film, atau mendapatkan informasi terkait pemutaran perdana.