Trafik Meroket 33 Persen, Ngapain Aja Pengguna XL Selama Musim Mudik?
Uzone.id– Seperti halnya perusahaan operator yang menyediakan jaringan broadband, XL Axiata juga mengalami kenaikan trafik selama masa libur Idulfitri 1443 Hijriah. Bagaimana performa trafik dan kebiasaan pengguna XL selama musim mudik tahun ini?
Data dari Customer Experience & Service Operation Center (CESOC) yang berada di XL Axiata Tower, Jakarta, menunjukkan terjadinya kenaikan trafik layanan data secara nasional sebesar 33 persen lebih tinggi dibandingkan periode Lebaran tahun sebelumnya.
Kenaikan ini juga sebesar 11 persen lebih tinggi dibandingkan hari-hari biasa sebelum Ramadan. Lonjakan trafik tersebut tidak terlepas dari diperbolehkannya masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik dan berlibur, setelah dua tahun sebelumnya dilarang karena pandemi.
“Lebaran tahun ini dipenuhi suasana euforia masyarakat di berbagai daerah. Hal ini bisa kita lihat antara lain dari kenaikan trafik data yang cukup signifikan, demikian juga dengan data perpindahan masyarakat dari satu area ke area lainnya yang begitu dinamis,” tutur Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa dalam pernyataannya yang diterimaUzone.id.
Ia melanjutkan, “akses ke layanan streaming video melalui media sosial juga cukup tinggi. Kami bersyukur bisa memberikan layanan maksimal kepada pelanggan selama masa liburan yang penuh kegembiraan ini.”
Baca juga: Telkom Raup Rp52,3 Triliun di Q1 2022
Selama periode Ramadan dan Lebaran, trafik layanan data secara nasional didominasi oleh streaming yang mencapai 52 persen, disusul oleh social network sebesar 42 persen.
Pada layanan streaming ini, sejumlah aplikasi mengalami kenaikan trafik pemakaian yang signifikan, seperti layanan berbasis gim mengalami kenaikan trafik rata-rata hingga 66 persen, Netflix naik 16 persen, YouTube naik 40 persen, TikTok naik 76 persen, Spotify naik 21 persen, dan Vidio relatif stabil.
Untuk layanan Instant Messenger, secara nasional trafik pemakaian WhatsApp meningkat 38 persen. Sementara itu, pada layanan media sosial, trafik Twitter meningkat 29 persen dan Facebook 38 persen.
Layanan lainnya juga mengalami kenaikan trafik, antara lain belanja online melalui e-commerce meningkat hingga 23 persen, sedangkan web browsing naik 36 persen.
Untuk layanan video conference Zoom, meskipun sepertinya juga mulai dimanfaatkan oleh masyarakat untuk bersilaturahmi, namun karena ada libur sekolah dan cuti karyawan maka trafik pemakaiannya relatif stagnan cenderung menurun.
Untuk layanan peta digital seperti Google Maps dan Waze cukup banyak diakses masyarakat yang melakukan perjalanan, yaitu naik sekitar 48 persen dibanding hari normal.
Sementara itu, untuk layanan telekomunikasi SMS dan voice mengalami kenaikan dan penurunan, masing-masing sebesar +6 persen dan -3 persen dibandingkan hari biasa.
Baca juga: Libur Lebaran 2022, Indosat Ooredoo Catat Kenaikan Trafik 27 Persen
Di sisi lain, pengganti layanan voice, yaitu VoLTE mengalami kenaikan signifikan hingga 13 persen dibandingkan hari normal.
Layanan VoLTE yang berbasis data memiliki fungsi yang sama dengan voice, dengan keunggulan pada kejernihan suara, serta bisa dilakukan bersamaan dengan akses ke layanan data lainnya. Secara biaya, pelanggan juga tidak perlu membayar secara tersendiri, cukup menggunakan paket data yang dimiliki.
Dilihat dari wilayah kenaikan trafik layanan data secara nasional selama Ramadan dan Lebaran dibandingkan trafik hari biasa sebelumnya, berikut rinciannya:
- Jawa Tengah naik 23 persen
- Jawa Timur naik 24 persen
- Jawa Barat naik 20 persen
- Sumatera Bagian Utara naik 21 persen
- Sumatera Bagian Selatan naik 17 persen
- Kalimantan naik 17 persen
- Sulawesi naik 14 persen
- Bali-Lombok-Sumbawa naik 19 persen
Sementara itu dilihat dari area kota/kabupaten, secara nasional, lima kota/kabupaten dengan kenaikan trafik tertinggi adalah Kab. Sampang naik sebesar 41 persen, Kab. Bangkalan naik sebesar 39 persen, Kab. Lombok Tengah naik sebesar 35 persen, Kab. Brebes naik sebesar 33 persen, dan Kab. Purwakarta naik sebesar 25 persen.
Apa kabar XL Home?
Data menarik seputar trafik layanan selama Ramadan dan Lebaran juga terjadi pada layanan konvergensi XL Home/XL SATU Fiber, di mana secara nasional terjadi penurunan trafik sebesar 4 persen dibandingkan hari biasa atau naik sebesar 20 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Meskipun Lebaran tahun ini banyak keluarga melakukan perjalanan mudik, sebagai layanan internet rumah yang memang ditujukan untuk segmen keluarga, akses ke WiFi yang berbasis layanan tetap internet ini tetap ikut mengalami peningkatan.
Kenaikan trafik XL Home ini tidak terlepas dari terus meningkatnya jumlah pelanggan secara nasional dalam periode setahun terakhir sebesar sekitar 19 persen.
Saat ini total jumlah pelanggan XL Home mencapai lebih dari 100 ribu dengan cakupan lebih dari 658 ribuhome-passed.
“Kenaikan trafik pemakaian sudah mulai terlihat sejak memasuki Ramadan dan menjelang Idul Fitri akses ke layanan internet mengalami sedikit penurunan karena pelanggan melakukan mobilitas mudik,” imbuh Gede.
Secara keseluruhan, guna memastikan kesiapan jaringan dalam memenuhi kebutuhan pelanggan selama masa Lebaran tahun ini, XL telah meningkatkan kapasitas jaringan hingga 2x dibandingkan hari normal.
Prosedur pengawalan jaringan tetap dilaksanakan semaksimal mungkin. Pengerahan mobile BTS juga tetap dipersiapkan untuk memperkuat kualitas jaringan di lokasi-lokasi yang membutuhkan.