Xiaomi Umumkan Dampak Pakai Charger 200 Watt

pada 4 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

Ilustrasi (Foto: Xiaomi)

Uzone.id- Xiaomi telah mengumumkan punya kabel pengisi daya 200 watt pada bulan Mei 2021. Hal itu bikin langkah besar bagismartphonekarena pengisian daya di atas 120 watt ultra-cepat sudah tersedia.

Xiaomi mengatakan, solusi ini mampu mengisi baterai 4.000 mAh cuma dalam delapan menit. Namun bukan berarti tidak punya kelemahan. Ternyata pengisian daya 200 cepat perlahan-lahan menggerus usia baterai.

Xiaomi memposting tanya-jawab lewat akun Weibo-nya, dan salah satu pertanyaan berkaitan dengan dampak pengisian 200 watt pada kesehatan baterai dari waktu ke waktu.

Ternyata, 800 siklus pengisian dan pengosongan dengan 200 watt bisa berdampak kapasitas baterai turun sekitar 80 persen dari kapasitas aslinya.

BACA JUGA:Ukuran Layar Galaxy S22 Bakal Lebih Kecil dari Galaxy S21?

Kalau dirata-ratakan, 800 siklus kurang lebih selama dua tahun. Jadi, itu berarti ponsel dengan baterai 4.000 mAh akan secara efektif memiliki baterai 3.300 mAh (atau sedikit lebih dari ini) setelah dua tahun pengisian daya 200 watt.

Sementara itu, perangkat dengan baterai 5.000 mAh pada dasarnya akan memiliki baterai kurang lebih 4.000 mAh setelah dua tahun dengan 200 watt.

Perusahaan sebelumnya mencatat bahwa solusi 65 watt yang sudah cepat hanya menurunkan kapasitas baterai hingga 91 watt.

BACA JUGA:Perluasan 5G Indonesia Bakal Prioritaskan Destinasi Wisata

Xiaomi mengklaim bahwa standar peraturan China untuk degradasi baterai adalah kapasitas 60 persen harus dibiarkan setelah 400 siklus.

Namun, hal itu tampak seperti batas yang sangat rendah untuk kesehatan baterai smartphone ketika orang-orang memegang perangkat mereka lebih lama dari sebelumnya.

Dan standar itu berarti ponsel dengan baterai 4.000 mAh akan berkurang menjadi kapasitas 2.400 mAh setelah kira-kira satu tahun pengisian daya.

Itu hampir tidak cukup untuk setengah hari, dengan ponsel modern yang memakai 5G, layar denganrefresh ratekecepatan tinggi dan fitur yang haus daya lainnya.