Anaknya Di-bully Karena Nama, Amazon yang Dituntut
Uzone.id - Layanan asisten virtual milik Amazon, bernama Alexa, ternyata membawa petaka bagi gadis asal Inggris ini. Nama yang kebetulan sama, membuat Alexa di-bully oleh teman sekolahnya.
Alexa selalu menjadi bahan olok-olok setiap dia memperkenalkan namanya. Bahkan saking frustasinya, dia sempet mengganti namanya menjadi Heater.
Tidak hanya teman sekolahnya yang turut mem-bully tapi juga guru-guru gadis tersebut yang membuat lelucon dengan nama Alexa. Itu yang membuat dirinya tertekan.
Pihak keluarga pun sampai memutuskan untuk memprotes agar Amazon mengubah nama Alexa untuk sistem perangkat lunaknya tersebut. Demikian yang dikutip dari Fox News, Selasa (6/7).
Tak hanya menimpa keluarga Alexa di Inggris, orang tua lain juga rupanya meminta Amazon untuk mengubah nama asisten virtualnya. Mereka adalah Lauren Johnson yang berbasis di Massachusetts yang memulai sebuah kampanye bertajuk 'Alexa is a Human'.
Mereka menulis sebuah surat kepada Amazon di mana dalam surat tersebut diungkapkan putrinya yang juga bernama Alexa terus menerus diganggu di sekolah karena nama tersebut.
Dalam sebuah pernyataan ke BBC Amazon mengatakan sebenarnya ada alternatif untuk mengubah panggilan asisten virtual pintarnya.
Baca juga: Mengenal Andy Jassy, Calon Pengganti Jeff Bezos
"Sebagai alternatif untuk Alexa, kami juga menawarkan beberapa kata lain yang dapat dipilih pelanggan, termasuk Echo, Computer, dan Amazon." kata Amazon
"Kami menghargai respons dari pelanggan, dan seperti semua yang kami lakukan, kami akan terus mencari cara untuk menawarkan mereka lebih banyak pilihan di bidang ini." lanjutnya.
Dibandingkan asisten virtual lainnya, seperti Google Assistant atau Siri, nama Alexa memang lebih manusiawi dan terkenal sering digunakan oleh orang-oarang pada umumnya.