Awal Android Dibuat Ternyata Bukan untuk Smartphone, Tapi untuk Ini
-
Uzone.id - Android telah ada di ratusan juta smartphone di dunia. Namun begitu, ternyata awal dibuat oleh Andy Rubin, Android bukan ditujukan untuk smartphone, melainkan kamera.
Dilansir Uzone.id melalui Android Authority, Senin, 19 Oktober 2020, hal ini diungkap pendiri Android tersebut saat perhelatan Economic Summit di Tokyo pada 2013 lalu. Rubin mengatakan jika Android awalnya dibuat untuk bisa menjadi sistem operasi di kamera digital."Kami ingin membuat platform kamera yang bisa memuat penyimpanan cloud untuk gambar dan video di kamera sehingga pengguna tak perlu lagi mengandalkan memori internal atau semacam SD-card, sekaligus dapat mengakses file-file tersebut kapan saja dan dimana saja," ujar Rubin kala itu.
Baca juga: Google Berjanji Android 12 Lebih Ramah Pihak Ketiga
Bahkan Rubin mengaku pernah menawarkan teknologi Android untuk kamera yang dia buat itu di depan para investor pada 2004. Namun investor tak antusias sehingga tak ada kata sepakat kala itu. Dalam presentasinya di depan investor, Rubin memperlihatkan jika kamera pintar berbasis Android itu bisa terhubung ke komputer di rumah secara nirkabel, dan juga terhubung ke data center Android.
Pada investor itu menganggap jika bisnis kamera tidak terlalu menggiurkan dan kerap tidak menunjukkan tanda-tanda peningkatan pasar. Sampai akhirnya, Google melirik teknologi tersebut dan sepakat untuk membelinya pada 2005 lalu.
Tidak ada dokumen resmi yang menyatakan berapa total dana yang diterima Rubin dan koleganya dari hasil menjual teknologi itu. Namun dikabarkan mencapai angka USD50 juta.
Rubin pun masuk menjadi petinggi Google, menjabat sebagai wakil presiden senior untuk urusan layanan mobile dan konten digital. Namun pada 2013 dia memutuskan melepas jabatan itu dan membuat smartphone bernama Essentials. Namun tak berlangsung lama.
Sampai tahun ini, Android dikabarkan telah terinstal di 80 persen lebih smartphone yang tersebar di dunia.