BMW Motorrad Kepincut Balapan di MotoGP?

Uzone.id - Ajang balap motor paling bergengsi yaitu MotoGP hanya diikuti oleh lima pabrikan saja yaitu Honda, Yamaha, Ducati, Aprilia, dan KTM. Menariknya baru-baru ini BMW Motorrad menunjukkan ketertarikan untuk ikut balapan tersebut.

BMW Motorrad sebelumnya tidak pernah memiliki niatan untuk bersaing di MotoGP. Pabrikan asal Jerman itu hanya menunjukkan taringnya di ajang World Superbike (WorldSBK) saja.

Saat ini Markus Flasch yang menjabat CEO BMW Motorrad mulai menunjukkan ketertarikannya ke MotoGP. Ditambah saat ini MotoGP memiliki format Sprint Race yang membuat pabrikan motor paling canggih itu semakin tertarik.

"BMW M telah menjadi mitra kendaraan MotoGP selama bertahun-tahun. Sebagai bos BMW M, saya telah menghadiri semua balapan, saya tahu orang-orang yang bertanggung jawab dan kami adalah merek yang hadir di sana," ujar Markus seperti dikutip dari Motorsport.

"Tapi jelas bahwa ini harus masuk akal bagi kami, dan itulah mengapa kami mencermatinya. Saya tidak akan mengesampingkan hal itu," lanjutnya.

Sebelumnya pada sesi tes resmi MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, Massimo Rivola selaku Bos Aprilia menyebutkan akan sangat menyenangkan jika memiliki pabrikan baru. Mengingat Suzuki sudah meninggalkan MotoGP, sehingga hadirnya pabrikan baru akan menambah keseruan balapan.

Rivola menyebutkan BMW dengan fokus pada kecepatan S1000RR yang dikendarai Toprak Razgatlioglu di WorldSBK. Jika BMW Motorrad bergabung ke ajang balap MotoGP, bisa saja Toprak akan menjadi pembalap utama mereka.

Jika benar BMW Motorrad akan bertanding di MotoGP, kemungkinan besar mereka akan berangkat dari BMW S1000RR yang mereka miliki saat ini. Sama seperti Aprilia yang mengandalkan mesin RSV4 saat pertama bergabung ke MotoGP.

Dari mesin Aprilia RSV4 itulah saat ini mereka berhasil mengembangkan motor Aprilia RS-GP yang mampu meraih podium.

"Saya melihat BMW cukup cepat dalam pengujian di Superbike bersama Razgatlioglu. Jadi, itu akan menyenangkan," ucap Rivola.

Saat ini, Dorna Sports selaku penggelar balapan MotoGP juga masih berharap untuk hadirnya pabrikan keenam ke MotoGP.