Bos Tesla Elon Musk Borong Nikel Indonesia Rp74 Triliun!

Uzone.id - Bos Tesla, Elon Musk, kabarnya sudah melakukan kesepakatan dan meneken kontrak dengan perusahaan nikel di Indonesia. Kabarnya, kesepakatan ini bernilai USD5 miliar atau sekitar Rp74 triliun.

Kontrak antara Tesla dan perusahaan nikel di Indonesia ini akan berlaku selama 5 tahun. Nantinya, Tesla akan membeli bahan untuk baterai lithium mobil Tesla dari perusahaan tersebut.

Kabar soal kesepakatan ini diungkapkan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dalam sebuah dialog eksklusif pada Senin (8/8).

Baca juga: YouTube Health Tersedia di Indonesia, Bisa Cegah Hoaks Soal Kesehatan

Dalam perbincangan ini, Luhut mengungkapkan bahwa perbicaraan antara pihak Tesla dan juga pemerintah Indonesia sedang berlangsung.

“Kami masih terus bernegosiasi dengan pihak Tesla… mereka sudah mulai membeli dua produk unggulan dari Indonesia,” kata Luhut seperti yang dilansir dari Reuters.

Luhut juga mengatakan kalau Tesla menandatangani kontrak dengan perusahaan pengolahan nikel yang beroperasi di luar Morowali, pulau Sulawesi. Sementara itu, Tesla belum memberikan respon terkait kabar ini.

Baca juga: WhatsApp Beri Opsi Baru Untuk Hapus Pesan, Batas Waktu Jadi 2 Hari

Indonesia sendiri sudah menunjukkan ketertarikannya untuk mengembangkan industri kendaraan listrik dan juga baterai dalam negeri, bahkan sudah menghentikan ekspor bijih nikel agar memastikan ketersediaan pasokan ke investor.

Langkah ini telah menarik investasi dari raksasa baja China dan juga perusahaan Korea Selatan, Hyundai dan LG.