Diblokir AS, Huawei Klaim Ponselnya Tetap Dapat Update Android
-
(Foto: Uzone.id)
Uzone.id -- Ketegangan yang terjadi antara pemerintah Amerika Serikat dengan Huawei masih berlanjut, salah satu dampak besarnya adalah pengguna ponsel Huawei disebut-sebut terancam tidak mendapatkan update OS Android. Tapi, admin media sosial Huawei kok berkata lain?‘Perang’ antara AS dan Huawei kembali mencuat lantaran lisensi sementara yang memperbolehkan Huawei menjalankan kerja sama bisnis dengan perusahaan-perusahaan AS telah berakhir pada 13 Agustus kemarin. Artinya, perusahaan telekomunikasi di AS harus mencari alternatif infrastruktur Huawei, serta mempengaruhi kelancaran bisnis smartphone Huawei.
Di tengah kecemasan pengguna ponsel Huawei mengenai nasib sistem operasi Android mereka yang masih ‘mengambang’ -- apakah mati di tengah jalan atau tetap bisa mendapatkan update berkala -- akun Twitter Huawei menjawab pertanyaan ini.
Baca juga: Perang Huawei vs. AS Bisa Berimbas ke MediaTek
Seorang netizen menanyakan ke akun @HuaweiMobile tentang nasib ponsel Huawei Nova 5T yang dirilis di publik pada Agustus 2019, masa di mana Huawei sudah mulai ‘dimusuhi’ oleh pemerintahan Trump.
“Bagaimana dengan layanan mobile Google dan update Android di Huawei Nova 5T setelah lisensi Google berakhir pada 13 Agustus?” tanya akun bernama @TIMOoO82.
Tak lama, akun Twitter @HuaweiMobile membalas pertanyaan itu.
“Terima kasih untuk pesan Anda. Tidak ada dampak bagi perangkat yang sudah ada. Kami akan terus membagikan update keamanan dan software ke perangkat-perangkat kami seperti biasanya,” cuit @HuaweiMobile.
Baca juga: Pengguna Ponsel Huawei Terancam Gak Dapat Update Android?
Tim Uzone.id sudah menghubungi pihak Huawei Indonesia mengenai konfirmasi soal ini, namun sampai sekarang belum ada jawaban.
Mengutip beberapa sumber, ponsel Huawei yang akan terpengaruh adalah produk-produk yang sudah lebih dulu meluncur sebelum adanya aturan Entity List dari pemerintah AS pada Mei 2019 seperti lini Huawei P30, P20, Mate 20, dan lain-lain. Ponsel-ponsel ini masih memiliki layanan mobile Google (Google Mobile Service) secara lengkap.
Lebih detailnya lagi, pengguna ponsel-ponsel Huawei terdahulu tidak akan mendapatkan update software Android terbaru termasuk patch keamanan yang seharusnya diterima di dalam ponsel.
Meski begitu, tampaknya hal ini tidak berdampak pada semua ponsel pintar Huawei, sebab produk yang dirilis terhitung setelah Mei 2019 dpercaya tetap aman karena mereka menggunakan Android versi open-source, sehingga ponsel-ponsel ini tetap mendapatkan update secara langsung dari Huawei, bukan Google.