Digugat Masalah Joy-Cons, Nintendo Rela Perbaiki Secara Gratis?

(dok. Amazon)

Uzone.id -- Belum lama setelah memperkenalkan konsol Switch Lite, Nintendo tersandung masalah hukum lantaran kontroler Joy-Cons di Nintendo Switch dilaporkan mengalami kerusakan.

Kontroler Joy-Cons pada Nintendo Switch memang digunakan sebagai pengarah dan pengendali permainan, dengan cara diayunkan di udara atau digerakan ke berbagai arah sesuai kendali si gamer.

Nah, belakangan Joy-Cons dilaporkan rusak karena gak bisa menjalankan fungsinya dengan baik. Mendadak suka bergerak ke arah lain, dan pada intinya gak bisa membaca gerakan si gamer. Masalah ini langsung diberi istilah “Joy-Cons Drift”.

Baca juga: 5 Hal Menarik tentang Nintendo Switch Lite

Meskipun sampai sekarang Nintendo belum mengakui secara resmi soal eror pada Joy-Cons, perusahaan asal Jepang ini dikabarkan diam-diam tengah memperbaiki kontrolernya secara cuma-cuma.

Berdasarkan laporan Vice, ada memo internal Nintendo yang mengarahkan divisi Customer Service untuk memperbaiki Joy-Cons secara gratis tanpa syarat. Apabila garansi sudah habis, Nintendo tetap rela menerima perbaikan Joy-Cons yang rusak.

Hal ini dianggap sebagai bagian dari tingkat kepedulian perusahaan terhadap konsumennya. 

Baca juga: 5 Perbedaan Nintendo Switch vs Switch Lite

Pihak Nintendo belum memberikan tanggapan tentang hal ini.

Sekadar diketahui, isi dari gugatan hukum yang diajukan oleh pengacara di Chimicles Schwartz Kriner & Donaldson-Smith terhadap Nintendo itu berisi tuduhan bahwa Nintendo asal menjual Joy-Cons meskipun tahu bahwa ada masalah di dalamnya.

Nintendo dianggap telah melanggar Undang-Undang penipuan California bersama dengan hukum garansi negara bagian dan federal. Maka, Nintendo harus memberi ganti rugi berupa uang.