Fitur Ini Bisa Bikin User Tokopedia Bercuan, Hingga Jadi Influencer
Foto: Fitur Dipromosikan Affiliate Tokopedia
Uzone.id – Fitur affiliate di marketplace saat ini banyak digandrungi pengguna, cara ini jadi peluang baru bagi mereka untuk mendapatkan uang hasil ‘bagi-bagi link’ produk ke pengguna dan platform lain.
Tokopedia pun sudah meluncurkan fitur yang sama pada awal 2022 lalu, dan hasilnya, hingga Juni 2023 kemarin, jumlah affiliate naik mencapai 16 kali lipat dibanding bulan pertama diluncurkan.Fitur Affiliate ini memang menguntungkan pengguna dan pembeli, pengguna Tokopedia Affiliate (disebut Affiliate) bisa meraih komisi hingga 10 persen setiap produk berhasil terjual dari link yang mereka bagikan.
Ada juga komisi tambahan Rp10 untuk setiap kunjungan tervalidasi (page visits) ke halaman produk atau toko yang dipromosikan Affiliate. Begitupun penjual, di mana mereka mendapatkan promosi gratis pada produk-produknya sehingga menaikkan penjualan.
“Tokopedia Affiliate mempermudah siapa pun menjadi influencer dan mendapatkan penghasilan tambahan dengan mempromosikan produk atau toko di Tokopedia melalui link afiliasi yang bisa dibagikan lewat konten media sosial,” kata Associate Vice President of Content Marketing Platform Tokopedia, Nirmala Hapsari dari keterangan yang diterima Uzone.id.
Nirmala menambahkan kalau Tokopedia Affiliate juga memberikan nilai tambah pada strategi pemasaran pelaku usaha menjadi lebih interaktif dan menarik.
Inisiatif Tokopedia Affiliate ini sejalan dengan salah satu komitmen ESG GoTo Tiga Nol (Three Zeroes), yaitu Nol Hambatan (Zero Barriers), yang bertujuan untuk membantu masyarakat menciptakan peluang tanpa hambatan lewat ekosistem GoTo, termasuk Tokopedia.
Makin cuan lewat ‘Dipromosikan Affiliate’
Melihat tren Affiliate yang semakin digemari bersamaan dengan peningkatan hingga 16 kali lipat per Juni 2023, Tokopedia pun meluncurkan fitur ‘Dipromosikan Affiliate’. Apa bedanya?
Fitur ini memberikan keuntungan lebih banyak bagi Affiliate, serta keuntungan bagi produk yang dibagikan oleh penjual.
“Fitur ini memungkinkan penjual yang memenuhi kriteria untuk menawarkan komisi tambahan hingga 20 persen kepada Affiliate. Jadi, Affiliate dapat memperoleh penghasilan tambahan yang makin tinggi, sedangkan produk atau toko pelaku usaha bisa makin laris manis,” kata Nirmala.
Fitur ‘Dipromosikan Affiliate’ memberikan kontribusi besar pada penjual di Tokopedia, di mana mereka mengalami peningkatan kunjungan halaman produk rata-rata hampir 4 kali lipat, dibandingkan penjual yang belum memakai fitur tersebut.
Buka potensi jadi influencer
Tokopedia juga membantu penggunanya untuk memanfaatkan platform digital untuk membuat konten secara gratis lewat inisiatif Akademi Kreator Tokopedia.
Nirmala menjelaskan bahwa program ini mewadahi Affiliate berkomunitas dan memberikan akses gratis terhadap berbagai materi edukasi yang bisa mengasah skill sebagai kreator konten, seperti membuat skrip video, membuat konten yang menarik banyak audiens, dan lain-lain.
Ada juga inisiatif berupa festival tahunan GEMBIRA: Brands and Creators Day sebagai wadah bagi Affiliate untuk memperluas koneksi dengan sesama kreator konten dan brand, mendapat wawasan lewat talk show edukatif dan mengikuti berbagai aktivitas dan produk eksklusif.
“Melalui GEMBIRA, Tokopedia ingin memberikan support kepada Affiliate untuk terus mengembangkan potensi sebagai kreator konten. Harapannya, acara ini juga dapat mendukung kolaborasi antara Affiliate dengan pelaku usaha atau pemilik bisnis di Indonesia,” ujar Nirmala.
Salah satu success story berkat Tokopedia Affiliate yang mengubah hidup pengguna bernama Amelia Harmelianti. Terkena PHK saat pandemi, ia mencari siasat agar tetap mendapatkan penghasilan.
Ia bergabung di Akademi Kreator Tokopedia, menyerap banyak ilmu tentang bagaimana cara membuat konten, membangun relasi, dan berbagi wawasan dengan kreator konten lain. Amelia pun berhasil mendapatkan komisi jutaan rupiah per bulan berkat Tokopedia Affiliate.
Amelia juga telah memiliki belasan ribu follower di media sosial, aktif membagikan konten seputar edukasi kesehatan mental dan juga rekomendasi produk yang relevan di Tokopedia.
“Walau saya tidak punya skill menjadi kreator konten, saya tetap berusaha pakai Tokopedia Affiliate untuk mendapatkan penghasilan agar bisa bertahan di pandemi,” kata Amelia.