Ini Smartphone Gaming Para Atlet di World Esports Championship 2022
Uzone.id - Kejuaraan 14th World Esports Championship 2022 mempertandingkan 6 cabang game, dimana dua diantaranya merupakan game mobile populer, Mobile Legends: Bang Bang dan PUBG Mobile. Agar kedua game tersebut bisa dimainkan secara maksimal oleh para atlet, Samsung Galaxy S22 Ultra dipilih sebagai device utamanya.
Kita tau, game multiplayer online battle arena (MOBA) seperti Mobile Legends maupun game dengan genre battle royale seperti PUBG Mobile, memerlukan ponsel dengan kualitas layar terbaik dan performa mumpuni agar pengalaman gaming tak berasa ‘kentang’.Kedua game ini sebenarnya bisa dimainkan di smartphone kelas menengah, tapi ditampilkan dalam grafis yang terbatas dengan frekuensi FPS (frame rate per second) yang standar juga.
Agar memberikan pengalaman gaming maksimal bagi para atlet dan membuat setiap laga game mobile yang dipertandingkan di World Esports Championship 2022 ini makin kompetitif, maka dipilihlah Samsung Galaxy S22 Ultra sebagai smartphone utama di kejuaraan dunia ini.
Samsung Galaxy S22 Ultra merupakan smartphone flagship yang telah dipasarkan di Indonesia sejak Februari tahun ini. Ponsel ini menjadi smartphone pertama di Indonesia dengan prosesor Snapdragon 8 Gen 1, salah satu chipset paling kencang di dunia sekarang.
Baca juga: Target eSports Indonesia Berikutnya, Borong Emas di SEA Games 2023
Prosesor ini memiliki kartu grafis Adreno 730, salah satu GPU terkuat untuk smartphone sekarang. Pemrosesan grafis dijamin berjalan dengan begitu lancar, terutama untuk keperluan gaming ‘kelas berat’ seperti game dengan kualitas grafis AAA.
Dipadukan dengan RAM 8 GB atau 12 GB berjenis LPDDR5 dengan penyimpanan internal hingga 512 GB berjenis UFS 3.1, membuat game apapun yang dimainkan dengan ponsel ini berjalan dengan lancar pada grafis ‘rata kanan’.
Apalagi layarnya yang sudah mendukung refresh rate adaptif 120Hz, menjamin gameplay game yang dimainkan bakal super smooth di grafis yang tertinggi. Info saja, Samsung Galaxy S22 Ultra mengusung panel Dynamic AMOLED 2X buatan Samsung sendiri yang menyuguhkan visual terbaik di kelasnya.
Layarnya berukuran 6,8 inci dengan tepian melengkung sehingga terlihat bezel-less. Resolusinya pun sudah tinggi, QHD+ atau 1.440 x 3.088 piksel. Pengguna juga bisa menurunkan resolusi layar ke Full HD+ untuk menghemat konsumsi daya baterai.
Gak cukup itu saja, ada fitur HDR10+, intensitas cahaya 1.750 nits buat pemakaian di luar ruangan, screen to body ratio yang mencapai 90,2 persen, serta lapisan kaca Gorilla Glass Victus+ yang super tangguh.
Baca juga: Bangga! Indonesia Juara Umum Piala Dunia eSports 2022
Main game nyaman, baterainya awet
Di kompetisi World Esports Championship 2022, game Mobile Legends dan PUBG Mobile dipertandingkan dengan skema best of 3 atau best of 5 pada partai puncaknya. Hal ini membuat setiap game berjalan dalam durasi yang cukup lama, sekitar 15 hingga 30 menit tiap game-nya.
Ada dua concern di sini, suhu ponsel dan juga ketahanan baterai. Samsung Galaxy S22 Ultra dirancang menggunakan bodi bermaterial kaca berkualitas tinggi. Kalau main game berat dalam durasi yang cukup lama, biasanya bodi kaca menimbulkan suhu hangat yang lumayan mengganggu.
Samsung mengerti kondisi tersebut, sehingga perusahaan mengembangkan sistem pendingin yang lebih baik untuk mengatasinya. Samsung mengusung sistem pendingin bernama ‘Gel-TIM’, thermal pasta terbaru yang mampu mentransfer panas 3,5 kali lebih efisien.
Tepat di atas layer pendingin, terdapat Nano-TIM, komponen yang melindungi interferensi elektromagnetik. Nano-TIM dapat mentransfer panas ke vapor chamber secara lebih efektif. Komponen ini juga lebih tahan di bawah tekanan, ketimbang sistem pendingin serupa di kelasnya.
Berbicara soal vapor chamber atau ruang uap, komponen ini mencakup area yang lebih luas hingga ke baterai untuk menjaga suhu tetap normal dan mencegah overheat.
Baca juga: FOTO: Melihat Arena Berkelas World Esports Championship 2022 di Bali
Vapor chamber di Samsung Galaxy S22 Ultra terbuat dari baja tahan karat, sehingga punya daya tahan yang lebih lama. Kemudian solusi pendinginan terakhir yang diberikan untuk Galaxy S22 Ultra adalah lembaran grafit lebar yang menyebarkan panas dari ruang uap.
Sistem pendingin advanced di smartphone ini setidaknya tetap membuat tangan para gamer tetap nyaman saat menggenggam smartphone sepanjang pertandingan. Rasa hangat mungkin masih ada, tapi dalam taraf yang normal dan tak berlebihan.
Soal baterai, Samsung Galaxy S22 Ultra ditopang oleh baterai dengan kapasitas 5.000 mAh yang mampu bertahan berjam-jam untuk bermain game. Proses pengisian baterainya pun bakal lebih cepat berkat teknologi fast charging 45W dengan teknologi power delivery 3.0.