Joan Mir Curhat Performa Menyedihkan Honda di MotoGP 2024
Uzone.id - Meskipun diberikan konsesi, ternyata Honda tidak bisa langsung memberikan persaingan yang signifikan. Terlihat di MotoGP Amerika akhir pekan kemarin, tim pabrikan Jepang tersebut tak bisa berbuat banyak dan mayoritas tidak dapat menyelesaikan balapan.
Dari keempat pembalap Honda, hanya Luca Marini saja yang mampu melintas garis finish, itupun di posisi buncit.Sementara Joan Mir yang menjadi juara dunia MotoGP 2020, Takaaki Nakagami, dan Johann Zarco tidak dapat menyelesaikan balapan.
Atas keterpurukan ini pun, Joan Mir mengungkapkan fakta menyedihkan atas motor Honda di MotoGP. Joan Mir mengatakan meskipun sudah bekerja keras namun dirinya tidak bisa melakukan lebih di MotoGP Amerika akhir pekan kemarin.
"Luca adalah orang yang masih bisa selamat. Situasinya sangat menyedihkan. Jika Anda ingin melakukan hal lain, tapi tidak bisa. Dan apa yang terjadi saat balapan adalah Anda sering berada di grup tengah. Ketika mendekat, satu-dua putaran bisa mengejar, tapi di putaran ketiga motornya menyerah dan kemudian Anda terjatuh," ungkap Joan Mir kepada Motosan.
"Ini adalah sedikit kesimpulan, kami harus kuat, bekerja keras, dan terus melangkah maju dari situasi yang masih jauh dari harapan ini," lanjutnya.
Di Circuit of The Americas, Mir mengaku harus berjuang dalam situasi itu. Pada akhirnya harus puas karena terjatuh dan tidak lagi dapat melanjutkan balapan.
Sekarang, Joan Mir mengaku hanya bisa berharap dengan serangkaian tes yang akan dilakukan Honda untuk memperbaiki motor RC213V.
"Saya melakukan start yang buruk dan saya pikir ketika Anda melakukan start buruk di barisan belakang, Anda akan berada di posisi terakhir di tikungan pertama. Kami mengalami banyak masalah saat ini. Begitu saya melakukan pemanasan, kami bisa mengejar grup di depan, tapi saya kehilangan kendali dari bagian belakang motor di tikungan keenam lalu kemudian saya jatuh," ungkap Mir.
"Intensitasnya ada di sana, tapi kami tidak berada di jalur yang benar. Jadi saya berharap kami masih memiliki tes penting di Montmelo dan kami masih memilikis atu tes lagi untuk melangkah lebih maju, katakanlah di tengah musim," sebut Mir.
Perlu diketahui, Kegagalan demi kegagalan yang menimpa Honda ini tentunya berpengaruh terhadap hasil klasemen mereka. Tercatat Joan Mir menjadi pembalap Honda dengan poin klasemen teratas dengan total 7 poin dan berada di posisi ke-16.
Sementara Johann Zarco berada di posisi ke 18 dengan perolehan 5 poin, Takaaki Nakagami berada di urutan ke-20 dengan perolehan 2 poin, sementara Luca Marini berada di urutan ke-22 dengan perolehan 0 poin.
Di sisi lain dari kejuaraan konstruktor, Honda baru meraih 8 poin atau selisih 88 poin dari pemimpin klasemen yakni Ducati. Sementara di klasemen tim, LCR Honda dan Repsol Honda sama-sama baru mengantongi 7 poin yang membuatnya masing-masing berada di posisi ke-10 dan ke-11.