Karyawan Google Ditawarkan Pinjaman Uang untuk Bayar Kuliah

Uzone.id - Karyawan Google terbiasa dengan fasilitas mewah. Di masa sebelum pandemi, orang-orang di kantor Google dapat memanfaatkan makanan gratis dan pusat kebugaran.

Saat masa pandemi, ketika semua orang harus bekerja di rumah, raksasa mesin pencari itu mengatakan akan menawarkan tunjangan kerja lain bagi karyawannya: program pembayaran pinjaman mahasiswa.

Program ini bertujuan untuk memberikan kelonggaran pinjaman uang yang digunakan untuk pendidikan.

Baca juga: Versi Gratis Google Meet Dibatasi

Perusahaan mengatakan akan memberikan pinjaman hingga USD25000 per tahun dalam program pembayaran untuk pinjaman mahasiswa bagi karyawan Google.

Seperti dikutip dari The Verge, Jumat (25/9), program ini akan dimulai pada bulan Januari untuk karyawan tetap perusahaan di Amerika Serikat. Sehingga tidak berlaku bagi karyawan di luar AS, dan masih kontrak.

Baca juga: Kekayaan Bos Google Makin Subur

Namun demikian, Google berjanji program tersebut akan diperluas ke pekerja penuh waktu di seluruh dunia karena perusahaan mengumpulkan informasi tentang hutang karyawannya di negara lain.

"Mengingat besarnya utang pelajar di AS, ini benar-benar krisis," kata John Casey, Heado of Benefit Google, dalam sebuah wawancara. "Kami ingin mulai dari sana."

Orang Amerika Serikat dibebani dengan lebih dari USD 1,5 triliun soal pinjaman pelajar ini, menurut Federal Reserve Bank of New York. Di antara lulusan baru di AS, rata-rata per orang menghabiskan lebih dari USD30.000,