Home
/
Telco

Kecepatan Internet Selama Nataru 30 Mbps, Trafik Naik 23 Persen

Kecepatan Internet Selama Nataru 30 Mbps, Trafik Naik 23 Persen

Vina Insyani03 January 2025
Bagikan :

Uzone.id — Selama libur Nataru 2025 ini, tercatat ada lonjakan jumlah kendaraan yang melintas di jalur Trans Sumatera dan Trans Jawa lebih dari 30 persen. Untuk itu, Kementerian Komdigi terus memantau kelancaran kualitas telekomunikasi di beberapa titik point of interest seperti di bandara dan pelabuhan.

Wakil Menteri Komdigi, Nezar Patria mengungkapkan bahwa trafik layanan data telekomunikasi seluler mengalami peningkatan hingga 23 persen selama libur Natal dan Tahun Baru 2025.

"Berdasarkan laporan, ada kenaikan trafik penggunaan data, terutama di Pelabuhan Tanjung Emas sendiri. Berdasarkan laporan dari operator seluler, ada kenaikan 21-23 persen," kata Nezar saat memantau Kualitas Layanan Telekomunikasi di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Kamis (02/01).



Selain kenaikan data internet yang mencapai 2 digit, Komdigi juga mengklaim bahwa trafik internet selama periode liburan berjalan dan sesuai dengan standar kecepatan jaringan seluler yang telah ditetapkan untuk area pelabuhan, stasiun, bandara dan area publik lainnya.

Preview

"Pelayanan telekomunikasi kita cek yang dilakukan juga cukup baik dari kita lakukan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Komdigi, kecepatan sinyal paling tidak 30 Mbps," tambah Nezar.

Sepanjang liburan natal dan tahun baru 2025, Komdigi bersama dengan Balai Monitoring Frekuensi turut memantau kualitas jaringan telekomunikasi dan spektrum radio agar mobilitas penumpang tetap terjaga, baik di laut di darat maupun udara.

Tak hanya soal trafik internet yang naik, Nezar juga menyoroti penggunaan aplikasi di lingkungan pelabuhan seperti untuk pembelian tiket hingga akses ke gerbang pelabuhan berlangsung secara digital.




Selain itu ada juga aplikasi Indonesian Integrated Monitoring System On Navigation atau I-Motion yang dihadirkan oleh Kemenhub untuk melakukan tracking lalu lintas secara real time di seluruh wilayah perairan nusantara.

“Nanti kita bisa cek semua (di aplikasi ini), menjangkau semua pelabuhan dan perairan nusantara. Sementara kita gunakan untuk insan maritim saja, terbatas. Ada integrasi data dari semua pelabuhan," kata Nezar.

Dengan adanya aplikasi hingga platform digital di lingkungan pelabuhan dengan dukungan trafik internet yangs stabil, Nezar mengatakan bahwa hal tersebut bisa meningkatkan kenyamanan dan efisiensi bagi para penumpang.


populerRelated Article