icon-category Auto

Kenapa Yamaha RX-King Bisa Jadi Raja Jalanan?

  • 05 Oct 2022 WIB
Bagikan :

Uzone.id - Yamaha RX-King masih meninggalkan sisa kejayaannya sebagai sepeda motor 'laki' bermesin 2-tak yang punya tenaga besar dan mudah di-upgrade mesinnya.

Apa sisa kejayaan itu? Meskipun sudah tak diproduksi lagi sejak tahun 2009, tiba-tiba muncul kabar Yamaha RX-King buatan tahun 2008 laku terjual Rp100 juta kepada seorang kolektor.

Harga Yamaha RX-King yang melonjak sampai Rp100 juta itu sampai viral di media sosial, setelah akun TikTok @arokmotor membagikan video transaksi jual-beli Yamaha RX-King pada pada Agustus 2022 lalu.

BACA JUGA: Usung Dinamo Model Hub, United Berani Beda dengan Gesits

"RX king nih boss tembuss 100jt," tulisan yang tertera di video.

Video tersebut memperlihatkan kuitansi dan gepokan uang Rp100 ribu yang dijejerkan di atas meja. Kemudian, kamera menyorot satu unit RX-King warna merah yang terparkir di samping dinding.

Netizen pun memberi komentar pada unggahan video tersebut:

"Kalau masalah hobi mah emang bener gak ada mahalnya," tulis salah satu netizen.

"Punyaku ditawar 25jt gak kulepas RX-King 2007 full original karna peninggalan dari kakek saya," sambung lainnya.

Di masa jayanya, Yamaha RX-King sempat menjadi tunggangan para penjahat yang melakukan aksinya dengan modus menjambret. Tak heran kalau motor ini juga mendapat julukan 'motor jambret'.

Peminat RX-King pun belum surut sampai sekarang. Sampai harga jual motor second-nya kadang tak masuk akal untuk sebuah motor tua.

Suku cadang motor ini juga masih melimpah di pasar, sehingga pemilik Yamaha RX-King tak merasa was-was ketika harus ada pergantian onderdil.

Mesin Yamaha Energy Induction System (YEIS) 1 silinder 2-tak bertenaga 18,5 PS pada 9.000 rpm membuat RX-King dijuluki raja jalanan di masa keemasannya.

BACA JUGA: Jawa Luncurkan Bobber dengan Gaya Jok Melayang

Tarikan di putaran bawahnya begitu buas didukung oleh pengendalian yang mumpuni. Itu juga yang membuat RX-King jadi idola kala itu.

Meskipun peminat RX-King masih membludak, sayangnya motor ini harus disuntik mati dengan alasan harus memenuhi standar emisi pemerintah Indonesia yang semakin ketat.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini