Home
/
Automotive

Lesunya Pasar Motor: Belum Capai 6 Juta Unit per November 2024

Lesunya Pasar Motor: Belum Capai 6 Juta Unit per November 2024

Booth Honda di IMOS 2024 (Foto: AHM)

Brian Priambudi10 December 2024
Bagikan :

Uzone.id - Angka penjualan sepeda motor di Indonesia kembali mengalami penurunan di November 2024 ini. Namun secara total, selama tahun 2024 penjualannya hampir menyentuh 6 juta unit.

Berdasarkan data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) di November 2024, penjualan motor hanya mencapai 512.942 unit saja. Jumlah ini turun 5,7 persen dibandingkan Oktober 2024 yang penjualannya lebih tinggi hingga 544.392 unit.

Padahal penjualan di Oktober 2024 kemarin perlahan meningkat karena sempat jatuh di September 2024 yang berada di 528.715.

Secara total, di tahun 2024 ini sejak Januari hingga November motor yang terjual di dalam negeri sudah mencapai 5.929.830 unit. Angka tersebut selisih tipis dengan perolehan di tahun lalu pada periode yang sama yakni naik 2 persen dari 5.809.595 unit.

Preview

Jika dibahas dari segi segmentasinya, skutik tentunya masih mendominasi penjualan dengan kontribusi sebesar 90,26 persen. Disusul dengan model underbone alias bebek sebesar 5,42 persen dan motor sport yang hanya 4,32 persen saja.

Meskipun November 2024 penjualan domestik turun, tetapi kinerja ekspor justru meningkat. AISI mencatat ekspor motor baru di November 2024 ini mencapai 58.868 unit, naik 11,8 persen dari Oktober tahun ini yang hanya mencapai 51.944 unit.

Ekspor motor di November 2024 ini juga menjadi yang tertinggi sepanjang tahun 2024 ini. Sebelumnya ekspor motor paling banyak terjadi di Agustus 2024 dengan total 56.715 unit, sementara terendahnya jatuh di April kemarin dengan total 32.725 unit.

Kinerja ekspor di tahun 2024 ini dihitung sejak Januari hingga November telah mencapai 458.101 unit. Angka ini sebenarnya lebih rendah dibandingkan perolehan periode yang sama di 2023, kala itu ekspor mampu mencapai 481.247 unit atau terkoreksi 4,8 persen.

Johannes Loman selaku Ketua Umum AISI mengatakan penjualan sampai saat ini cukup baik di tengah kondisi ekonomi yang sedang menurun. Hal ini menurutnya menjadi tanda bahwa motor masih menjadi transportasi yang efisien dan terjangkau untuk masyarakat.

"Menunjukkan sepeda motor jadi moda transportasi yang efisien dan terjangkau untuk masyarakat, dengan dukungan perusahaan pembiayaan yang andal dan sehat," ujar Loman belum lama ini.

populerRelated Article