Sponsored
Home
/
Automotive

Motor yang Ditinggal Mudik Perlu Cabut Aki Gak Sih?

Motor yang Ditinggal Mudik Perlu Cabut Aki Gak Sih?
Preview
Brian Priambudi05 April 2024
Bagikan :

Uzone.id - Menjelang mudik Lebaran 2024, sejumlah persiapan tentunya dilakukan oleh pemudik. Terutama bagi yang meninggalkan sepeda motor di rumah, tentunya harus disimpan dengan baik agar tidak terjadi kerusakan.

Nah berbicara meninggalkan sepeda motor di rumah, kira-kira perlu mencabut aki atau tidak untuk menghindari kerusakan?

Reza Resdie selaku Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) menyebutkan tips motor yang ditinggal mudik perlu dicabut akinya. Namun menurutnya hal ini perlu dilihat kembali tergantung berapa lama motor akan ditinggal.

"Kalau ditinggalnya cukup lama 5-10 hari, lebih dari itu cabut saja (kabel aki). Tapi yang dicabut, kabel negatifnya saja cukup," ujar Reza belum lama ini di Jakarta.

Preview

Menurutnya jika tidak sampai 5 hari ditinggal, maka tidak perlu melepas kabel aki dari motor. Hal ini disebutkan oleh Reza masih aman dan tidak membuat aki kehilangan daya listriknya.

"Tapi kalau misalnya ditinggal dua minggu, sebulan, ya mending dilepa akinya," jelas Reza.

Reza mengungkapkan alasan kabel aki perlu dilepas saat motor ditinggal terlalu lama dikarenakan baterai memiliki sifat pelepasan kekuatan listrik secara mandiri alias self discharge.

"Itu buat ngejaga apa? Buat ngejaga kan baterai itu punya sifat pelepasan kekuatan listrik secara mandiri atau self discharge. Nah biar self discharge-nya tidak terlalu besar," ungkapnya.

Reza juga menyarankan sebelum melepas aki dari motor, perlu dilihat kondisi tegangannya. Pastikan kondisi aki dalam keadaan normal, sehingga saat ingin dipasangkan kembali, dayanya tidak mengalami penurunan yang drastis.

Diberitakan sebelumnya, Reza juga menyarankan agar motor yang ditinggal mudik untuk tidak memiliki bensin yang penuh. Hal ini menurutnya membahayakan karena jika terdapat api, maka akan membuat kobarannya menjadi lebih besar.

Di sisi lain, Reza juga menyarankan agar motor yang ditinggal mudik untuk menggunakan standar dua dan ditempatkan di bidang yang datar. Dengan demikian motor tidak akan terjatuh jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti gempa.

populerRelated Article