icon-category Digilife

Netflix Adopsi Pola Video Pendek Nan Lucu TikTok

  • 16 Nov 2020 WIB
Bagikan :

Uzone.id - Usai meminjam fitur Stories mirip yang ada di Snapchat dan Instagram, kini Netflix menguji coba fitur baru yang mengadopsi TikTok. Netflix dikabarkan sedang mengembangkan fitur yang menggunakan video pendek vertikal ke dalam feed di platformnya.

Netflix menamakan fitur ini sebagai Fast Laugh, yakni sebuah video pendek yang genre-nya komedi, diambil dari katalog lengkap film dan serial Netflix.

Feed tersebut termasuk klip dari program asli dan berlisensi, kata Netflix. Ini juga mencakup klip video dari saluran media sosial Netflix yang ada, yang bertajuk Netflix Is A Joke. Media sosial ini menjalankan klip, video yang lebih panjang, dan konten media sosial lainnya di YouTube, Twitter, Facebook, dan Instagram.

Baca juga: Sudah Tahu Belum Netflix Hapus Layanan Gratis Sebulan di Indonesia?

Fast Laughs menyerupai TikTok, yang dalam artian, tampilannya bisa dilihat dengan cara menggeser-geser video vertikal tersebut. Video dengan tampilan full screen itu juga memiliki tombol di sebelah kanan untuk melihat versi full-nya.

Sayangnya, saat ini, fitur tersebut masih dalam bentuk eksperimen. Seperti halnya eksperimen-eksperimen Netflix sebelumnya, tujuan Fast Laugh ini hanyalah untuk membantu pengguna agar bisa menemukan film atau serial baru untuk ditonton.

Fitur ini juga tidak dimaksudkan untuk mendapatkan Like dan Komen terkait video tersebut, seperti yang biasa ada di feed aplikasi media sosial lainnya. Fast Laugh lebih bertujuan untuk mendorong pengguna memilih serial atau film yang akan ditonton. Lebih mirip fitur Preview.

Saat pengguna men-scroll feed Fast Laughs yang baru, mereka akan menemukan berbagai klip komedi - seperti klip dari stand-up spesial yang dilakukan Kevin Hart atau cuplikan lucu dari "The Office". Panjang klip juga akan berkisar antara 15 hingga 45 detik.

Selain menambahkan klip ke fitur My List di akun Netflix, pengguna juga dapat bereaksi terhadap klip dengan tombol emoji tertawa, membagikan klip tersebut dengan teman di media sosial, atau mengetuk tombol More untuk melihat judul lain yang terkait dengan video klip tersebut.

Kepada TechCrunch, Netflix mengatakan jika eksperimen itu sedang diuji coba dengan melibatkan sebagian kecil pengguna. Uji coba telah dilakukan tahun ini, namun kemudian melibatkan pengguna yang lebih besar, kebanyakan di Inggris dan Amerika, juga beberapa negara lainnya.

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini