POCO Indonesia Makin Pede Jadi Brand Independen Tanpa Embel-embel Xiaomi
Uzone.id - Setelah menjadi sub-brand Xiaomi sejak 2018 lalu, POCO di Indonesia makin percaya diri untuk menjadi brand independen. Mulai saat ini mereka bisa disebut sebagai POCO saja, tanpa embel-embel Xiaomi di belakangnya.
Head of Marketing POCO Indonesia, Andi Renreng menyebut jika kepercayaan diri ini muncul setelah keberhasilan yang didapat POCO dalam beberapa bulan belakangan. Agustus 2021 misalnya, POCO Global secara resmi mengumumkan pencapaian jumlah pengiriman smartphone-nya yang telah melebihi 20 juta unit di seluruh dunia.Bahkan, lanjut dia, di bulan yang sama, berdasarkan laporan riset Canalys untuk Q2 2021, Salah satu smartphone POCO yaitu, POCO X3 Pro menempati sepuluh besar produk smartphone favorit di Indonesia berdasarkan jumlah pengapalan. Pencapaian ini menegaskan respons positif pasar smartphone global terhadap POCO dan produk-produknya yang telah diluncurkan sejak awal berdiri, yang menawarkan spesifikasi ekstrim dan harga ekstrim.
Baca juga: Review Poco M3 Pro 5G
"Sejak pertama diluncurkan di tahun 2018, produk POCO selalu menjadi pendobrak dan digandrungi oleh para POCO Fans yang mencari smartphone berperforma ekstrim dengan harga yang ekstrim. Melihat hal tersebut, POCO mengumumkan independensi perusahaan di awal tahun ini dan menjadi langkah awal brand ini untuk lebih berani dan bereksperimen dalam menjawab kebutuhan POCO fans melalui produk-produk kami. Kami yakin, langkah ini akan semakin memperkuat brand POCO dan membawa pertumbuhan yang pesat di pasar Tanah Air," katanya, dalam keterangan resmi, Jumat, 13 Agustus 2021.
Head of Marketing POCO Indonesia, Andi Renreng
POCO lahir dan tumbuh dengan filosofi perusahaan “Everything you need, nothing you don’t”. Filosofi tersebut kian menjadi identitas POCO dalam mengembangkan produk. Setiap produk dan spesifikasi yang dibawa merupakan jawaban dari kebutuhan POCO fans. Agar tetap relevan dengan kebutuhan pengguna dan tren perkembangan teknologi, POCO juga memastikan untuk menghadirkan pembaruan teknologi yang pada akhirnya dapat melahirkan antusias pasar yang sangat luar biasa.
Baca juga: Keunggulan Snapdragon 860 di Poco
Sepanjang perjalanannya, POCO memiliki tiga lini produk dengan segmentasi pasar masing-masing. Lini ‘M’ untuk entry level seperti, POCO M3 dan POCO M3 Pro 5G. Lini ‘X’ untuk kelas mid-range seperti, POCO X3 Pro dan POCO X3 NFC. Serta, Lini ‘F’ untuk segmen flagship seperti, POCO F3. Di setiap lini produknya, POCO selalu memastikan untuk menawarkan spesifikasi ekstrim dan harga yang ekstrim. Karakteristik brand ini dijaga sehingga loyalitas pengguna POCO terbangun menjadi satu komunitas solid, yaitu POCO Community Indonesia. Selain menggemari produk dan spesifikasi ekstrim, POCO fans juga dengan sukarela dan bersemangat menyebarluaskan kelebihan produk POCO ke lebih banyak penggemar teknologi.
Lebih lanjut, Andi menegaskan komitmen POCO dalam menghadirkan produk teknologi sesuai dengan kebutuhan. “Kami akan selalu berpegang teguh pada komitmen kami untuk menjawab kebutuhan para pecinta teknologi dengan menghadirkan produk teknologi tinggi. Nantikan kejutan lainnya dari kami yang akan menggemparkan pasar smartphone Indonesia,” tutup Andi.