Sponsored
Home
/
Technology

Spot WiFi di Piala Dunia 2018 Ternyata Tak Aman

Spot WiFi di Piala Dunia 2018 Ternyata Tak Aman
Preview
Susetyo Prihadi22 June 2018
Bagikan :

Uzone.id - Banyaknya warga dunia yang berkumpul di Rusia, Piala Dunia 2018, menjadi incaran penjahat siber untuk beraksi. Bahkan, melalui WiFi.

Apalagi hasil menurut penelitian Kaspersky Lab, sebanyak 7.176 dari sekitar 32.000 jaringan Wi-Fi publik di kota-kota penyelenggara FIFA World Cup 2018 tidak menggunakan enkripsi.

Sehingga lalu-lintas data yang dapat menimbulkan risiko keamanan bagi penggemar sepak bola yang berkunjung ke kota tersebut.

 Baca: Nonton Piala Dunia, di Uzone Saja!

Pengunjung yang memanfaatkan WiFi ini pun disarankan untuk berhati-hati melindungi data pribadi mereka.

Perhelatan global seperti Piala Dunia FIFA pasti menjadi ajang bagi publik untuk dapat membagikan pengalaman mereka di media sosial, namun pada saat yang sama, jaringan ini dapat digunakan untuk mentransfer informasi keuangan dan berharga lainnya.

Temuan Kaspersky Lab didasarkan pada analisa titik Wi-Fi publik di 11 kota penyelenggara Piala Dunia FIFA 2018, termasuk Saransk, Samara, Nizhny Novgorod, Kazan, Volgograd, Moskow, Ekaterinburg, Sochi, Rostov, Kaliningrad, dan Saint Petersburg.

Baca: Meme Kocak Messi Dkk Usai Dibantai Kroasia


Risiko terbesarnya adalah para peretas dapat mencegat lalu-lintas jaringan dan mendapatkan informasi rahasia dari
pengguna yang tidak mawas akan keamanan berInternet.

Tiga kota dengan persentase tertinggi jaringan Wi-Fi yang tidak aman adalah Saint Petersburg (37%), Kaliningrad (35%), dan Rostov (32%).

Sebaliknya, tempat yang paling aman adalah kota yang relatif kecil - termasuk Saransk (hanya 10% dari titik Wi-Fi publik), dan Samara (17% dari titik Wi-Fi publik).

Hampir dua pertiga dari semua jaringan Wi-Fi publik di lokasi ini menggunakan protokol Wi-Fi Protected Access (WPA / WPA2)

populerRelated Article