1,3 miliar data registrasi kartu SIM diduga bocor dan dijual bebas di situs breached.to. Data-data tersebut memuat informasi penting milik warga Indonesia, termasuk Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP sampai nomor telepon.
Sebagai salah satu operator seluler yang banyak digunakan warga Indonesia, Telkomsel buka suara soal kebocoran data kartu SIM warga Indonesia ini. Dengan tegas Telkomsel memastikan bahwa data yang diperjualbelikan di situs tersebut bukan berasal dari sistem yang dikelola oleh pihaknya.
Lewat keterangan resmi, Kominfo membantah data registrasi SIM prabayar yang bocor berasal dari mereka.
Lagi-lagi data warga Indonesia diperjualbelikan di forum hacker. Kini data yang bocor sangat masif, 1,3 miliar data registrasi kartu SIM prabayar diduga bocor dan dijual melalui situs breached.to
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara tak menjamin SMS berisi penipuan terhadap pelanggan seluler akan 100 persen bersih.
Telkomsel menemukan cara agar pelanggannya mau melakukan registrasi ulang kartu pra bayar, yakni diblokir.
asyarakat tetap harus berhati-hati terhadap penyalahgunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK) oleh oknum yang tak bertanggung jawab.
Waduh, Marc Marquez Ngaku Jadi Pembalap Honda Merusak Mental
Ada Lagi Satgas Baru, Tugasnya Basmi Konten Pornografi Anak
Mengenal Robot Chery, Bisa Jadi Sales Mobil di Masa Depan
DJI Avata 2 Dirilis Rp6,9 Jutaan, Apa Kelebihannya?
Toyota Land Cruiser Paket Hemat Meluncur, Pakai Mesin Fortuner
Ke Mana Marc Marquez Setelah Kontrak di Gresini Habis?
Sulitnya Berantas Judi Online, Kominfo Sampai Bentuk Satgas
Safety Riding Michelin untuk Cewek, Biar Gak Sein Kiri Belok Kanan!
Daftar HP Infinix Terbaru 2024 Beserta Harga dan Spesifikasi
Baru Lolos TKDN, Selangkah Lagi iQOO Z9 Series Tiba di Indonesia
Kembaran Poco F6 Dirilis, Harganya Mulai Rp4,4 Jutaan
10 HP Android Paling Kencang Sedunia, Banyak Dijual di Indonesia