Waduh, Presiden Zoom Ikut Kena Imbas PHK Dadakan
Ilustrasi foto: Zoom ( Iyus sugiharto/Unsplash)
Uzone.id — Zoom turut melakukan pemangkasan karyawan pada awal tahun ini mengingat situasi ekonomi yang belum stabil. Tak hanya karyawan saja, pimpinan Zoom juga ikut kena imbas PHK dadakan yang dilakukan platform online conference ini.
Greg Tomb, Presiden Zoom yang baru 10 bulan menjabat di-PHK secara dadakan tanpa ada alasan jelas.Baca juga: Aplikasi Zoom Bakal Pensiun dari Chromebook
Dilansir dari India Today, Senin, (06/03), Zoom telah mengumumkan pemutusan kontrak pada Greg Tomb tanpa diberitahu alasan dibalik pemangkasan ini. Perusahaan juga mengumumkan takkan mencari orang lain untuk menggantikan posisinya tersebut.
Tomb merupakan salah satu karyawan ‘elit’ dari Zoom yang bergabung sejak tahun 2019 sebagai Chief Revenue Officer dan dipromosikan sebagai presiden 8 bulan setelah direkrut.
Sebelum direkrut ke Zoom, Greg Tomb menjabat sebagai VP of Sales dari Google Workspace, Security dan Geo Enterprise.
Baca juga: Ekonomi Makin Gelap Gulita, Badai PHK Menular ke Disney dan Zoom
Pemutusan kerja pada Greg Tomb ini menyusul 1.300 karyawan Zoom lainnya yang harus dirumahkan pada 1 bulan lalu oleh sang CEO, Eric Yuan.
Selain memangkas jumlah karyawan, sang CEO juga akan memangkas gaji dirinya sendiri hingga 98 persen dan merelakan bonus tahunannya. Menurutnya, ini adalah bentuk tanggung jawab atas ‘kesalahan’ yang dibuatnya.
Tidak dijelaskan alasan apa yang menyebabkan pemangkasan 15 persen karyawan Zoom ini, namun selain faktor ekonomi, transisi kondisi dari pandemi ke after pandemi juga bisa jadi alasan karena penggunaan platform online conference semakin berkurang.