5 Destinasi Wisata Sejarah di Surabaya

pada 6 tahun lalu - by
Advertising
Advertising

(Monumen Kapal Selam/bicarasurabaya.com)

Uzone.id- Setiap kota di Indonesia tentu memiliki ikon masing-masing yang mampu menarik perhatian wisatawan. Kalau Jakarta memiliki Monumen Nasional (Monas), maka Surabaya di Jawa Timur mempunyai Tugu Pahlawan.

Tidak hanya itu. MengutipPesona Indonesia, Surabaya juga memiliki banyak tempat wisata bersejarah. Ini beberapa destinasi di Surabaya yang membuat kamu bisa mengenal kembali perjuangan pahlawan dahulu kala.

Tugu Pahlawan

Seperti sudah disampaikan sebelumnya, Tugu Pahlawan merupakan monumen yang menjadi identitas Surabaya. Tugu Pahlawan didirikan untuk menghormati para prajurit yang gugur di medan perang, saat melawan sekutu pada 10 November 1945.

Baca:10 Destinasi Favorit Milenial Indonesia pada 2018

Monumen Kapal Selam

Monumen Kapal Selam terletak di tepi sungai Kalimas. Monumen ini didirikan atas inisiatif para senior kapal selam Angkatan Laut. Tujuannya, yaitu untuk menciptakan kawasan wisata yang mencerminkan Indonesia sebagai negara maritim.

Monumen ini juga dibangun untuk mengenang jasa para pejuang. Menariknya, monumen ini menjadi monumen kapal terbesar di Asia.

Jembatan Merah

Dulu, jembatan ini menjadi saksi pertempuran antara pemuda Surabaya dengan pasukan Brigjen Mallaby. Brigjen Mallaby tewas saat pertempuran itu. Jembatan ini dicat merah, karena melambangkan pertumpahan darah yang terjadi kala itu.

Baca:5 Alasan Beberapa Orang Kembali Melancong ke Tempat yang Sama

Hotel Majapahit

Hotel Majapahit terletak di Jalan Tunjungan No. 65,Genteng, Surabaya, Jawa Timur. Faktanya, sejak dulu sampai sekarang, arsitektur hotel ini tidak pernah berubah.

Mungkin, hal itu karena Hotel Majapahit telah menjadi saksi pertumpahan darah akibat insiden bendera merah putih biru milik Belanda yang disobek menjadi bendera merah putih milik Indonesia.

Baca:4 Benda di Kamar Hotel yang Jadi Sarang Kuman

Monumen Jenderal Soedirman

Monumen Jenderal Soedirman dibangun pada 10 November 1970. Monumen ini didirikan untuk memperingati Hari Pahlawan.

Terdapat patung Jenderal Soedirman di monumen ini. Jasa Jenderal Soedirman yang terbesar, yaitu saat dia berhasil memukul mundur tentara Inggris ke Semarang. Peristiwa yang disebut Palagan Ambarawa itu berlangsung pada 12-14 Desember 1945.