Anak Denada Mengalami Leukemia, Kok Bisa?
Uzone.id - Anak dari penyanyi Denada sedang menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Singapura karena mengalami leukemia (kanker darah).
Putrinya yang baru berusia lima tahun itu kali pertama dinyatakan mengalami leukemia pada Juni 2018.
Dari berbagai sumber, Denada mengakui bahwa dirinya menemukan lebam pada tubuh putrinya, saat putrinya pulang berlibur dari luar negeri.
Lewat peristiwa ini, kamu mungkin bertanya-bertanya tentang penyebab anak mengalami leukemia.
Baca:Awas, Sering Membawa Barang Berat Bisa Memicu Kelainan Tulang Belakang
MengutipWebMD, dokter tidak tahu persis kesehatan tidak tahu persis penyebab leukemia pada anak.
Sementara itu, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam situs resminya mengungkapkan bahwa ada faktor genetik dan lingkungan yang dapat menyebabkan anak mengalami leukemia.
Kelainan genetik merupakan salah satu keadaan yang ditemukan pada leukemia. Hal ini diturunkan oleh orang tua, baik secara langsung maupun tidak. Anak dari keluarga dengan riwayat penyakit kanker juga berisiko mengalami kanker jenis apapun, termasuk leukemia.
Baca:Karena Bentuk Punggung Tidak Simetris, Perempuan Ini Memakai Brace Setiap Hari
Sementara itu, faktor lingkungan seperti radiasi, paparan zat kimia, polusi udara, dan sebagainya juga diduga berperan dalam terjadinya kanker.
MengutipAmerican Cancer Society, beberapa penelitian juga telah menunjukkan bahwa beberapa kasus leukemia pada anak mungkin disebabkan oleh kombinasi antara faktor genetik dan lingkungan.
Adapun faktor risiko dari leukemia, yaitu genetik, gangguan genetika (seperti sidrom down), masalah pada sistem kekebalan tubuh yang diturunkan dari keluarga, memiliki saudara laki-laki atau perempuan dengan leukemia.
Baca:6 Manfaat Mangga, Mulai dari Menjaga Kesehatan Kulit Sampai Jantung
Di samping itu,American Cancer Societymengungkapkan faktor-faktor lain—yang telah dipelajari—yang kemungkinan berkaitan dengan leukemia pada anak, yaitu:
- Paparan medan elektromagnetik (seperti tinggal di dekat jaringan listrik)
- Tinggal di dekat pembangkit listrik tenaga nuklir
- Infeksi di awal kehidupan (sejak di dalam kandungan)
- Usia ibu saat melahirkan anak
- Riwayat merokok pada orang tua
- Paparan janin terhadap pil KB
- Kontaminasi bahan kimia dari air tanah
Sejauh ini, kebanyakan penelitian belum menemukan hubungan yang kuat antara faktor-faktor di atas dengan leukemia pada anak. Para peneliti terus mempelajari hal-hal tersebut.