Asus Vivobook S 15 OLED vs Lenovo Yoga Slim 7x: Adu Canggih Laptop AI
Uzone.id -Lenovo Yoga Slim 7xdan Asus Vivobook S 15 OLED, dua laptop bertenaga Snapdragon X Elite yang baru-baru ini melenggang di Indonesia. Harga keduanya cuma beda Rp1 juta, lantas lebih bagus mana antara Lenovo Yoga Slim 7x dan Asus Vivobook S 15 OLED?
Lenovo menjadi yang pertama bawa laptop bertenaga Snapdragon X Elite secara resmi di Indonesia. Lenovo Yoga Slim 7x tampil denganform factoryang ringkas berkat layar sentuhnya yang berukuran 14 inci, serta dibanderol dengan harga Rp24.999.000 di Indonesia.
Sedangkan Asus hadirkan konsep berbeda dibanding kompetitornya. Vivobook S 15 OLED dibuat lebih besar dengan layar 15,6 inci, harga laptop ini juga lebih murah Rp1 juta, yakni Rp23.999.000.
TimUzone.idberkesempatan menjajal Lenovo Yoga Slim 7x danAsus Vivobook S 15 OLED, berikut komparasi lengkap yang bisa kalian jadikan pertimbangan sebelum membeli salah satu di antara keduanya.
Asus Vivobook S 15 OLED punya port lebih lengkap
Keuntunganform factorbesar dari Asus Vivobook S 15 OLED adalah ketersediaan port yang jauh lebih lengkap dari Lenovo Yoga Slim 7x. Semua port penting dihadirkan Asus pada laptop ini, bahkan sampai microSD reader juga ada.
Asus Vivobook S 15 OLED memiliki 2x USB-C 4.0 Gen 3 yang mendukung display output dan fast charging, kemudian 2x USB-A 3.2 Gen 1, HDMI, microSD reader, dan jack audio 3,5mm.
Beda jauh dengan Lenovo Yoga Slim 7x. Laptop ini cuma menyediakan tiga port USB-C yang mendukungpower delivery(PD) 3.1 dandisplay port(DP) 1.4. Laptop ini bahkan tak menyediakan jack audio 3,5 mm, apalagi USB-A atau microSD reader buat pengguna.
Namun, sebagai solusinya, Lenovo kasihdonglebawaan yang menyertakan opsiportlain, seperti HDMI, VGA, USB-A, dan juga jack audio 3,5 mm. Setidaknya, walau terbilang agak ribet saat harus bekerja di luar kantor, ketersediaandongleini membantu kami yang masih mengandalkan perangkat penyimpanan eksternal dengan kabel USB-A.
Lenovo Yoga Slim 7x lebih ringkas, sama-samamilitary grade
Ketersediaan port yang minim memang jadi kekurangan dari Lenovo Yoga Slim 7x. Namun, kami akui kalau ringkasnya desain laptop Lenovo ini jadi kelebihan yang tak kami temukan pada Asus Vivobook S 15 OLED.
Bicara dimensi, Lenovo Yoga Slim 7x memiliki bodi dengan tebal 12,9 mm, lebih tipis 3 mm dari Asus Vivobook S 15 OLED dengan 15,9 mm. Ringkasnya Lenovo Yoga Slim 7x ini hampir mirip MacBook Air dengan layar 13 inci.
Dengan bobot 1,28 kg ditambah tepian bodi yang tak dibuat menyiku seperti Vivobook S 15 OLED, membuat kami lebih betah menggunakannya saat harus kerja di luar kantor. Atau, untuk sekadar menentengnya ke ruang meeting, rasanya seperti membawa tablet 14 inci dengan aksesori keyboard yang sudah terpasang.
Tapi, bukan berartiform factorbesar dari Asus Vivobook S 15 OLED itu jelek. Tidak juga, karena laptop ini masih tergolong ringkas. Bobotnya juga hanya 1,42 kg, masih ramah buat punggung saat harus membawa ke mana-mana di dalam tas.
Yang patut diapresiasi, kedua laptop dirancang menggunakan material berkualitas tinggi. Lenovo Yoga Slim 7x dibuat dengan sasis aluminium yang dipadukan dengan bodi berwarna biru tua yang terlihat elegan.
Hanya saja,finishing mattepada laptop ini tak membuatnya bebas dari jejak-jejak sidik jari atau telapak tangan yang menempel. Cukup sulit juga untuk menghapusnya, berbeda dengan Asus Vivobook S 15 OLED.
Laptop ini terbuat dari material metal yang tangguh, dibalut warna silver standar khas Asus yang tak neko-neko.Plus-nya, warna ini lebih aman dari jejak sidik jari sehingga membuatnya terlihat lebih bersih.
Baik Lenovo Yoga Slim 7x dan Asus Vivobook S 15 OLED, sudah mengantongi sertifikasimilitary gradeMIL-STD 810H dari Amerika Serikat (AS). Hal itu memberikan jaminan kalau keduanya punya daya tahan tinggi untuk digunakan di dalam ataupun luar ruangan.
Layar beresolusi tinggi, Lenovo sudahtouchscreen
Visual kedua laptop harus diakui, bikin takjub! Keduanya sama-sama mengusung panel OLED dengan resolusi tembus 3K.
Asus Vivobook S 15 OLED hadirkan layar OLED yang lebih luas. Sesuai namanya, Asus Vivobook S 15 OLED membawa layar seluas 15,6 inci dengan resolusi 3K yang mendukungrefresh rate120Hz.
Panel OLED ini sudah berteknologi Asus Lumina OLED, teknologi yang membuat panel menghasilkan warna lebih kaya dan akurat. Apalagi, sudah didukung HDR yang disertifikasi VESA, sehingga warna hitam khususnya bakal terlihat lebih pekat dari biasanya.
Kalau Lenovo Yoga Slim 7x, layar OLED-nya seluas 14,5 inci dengan resolusi 3K. Layarnya sudah mendukung inputtouchscreen, sertarefresh rate90Hz, intensitas cahaya 1.000 nits, 100% sRGB, P3 color gamut, dan blue light filter yang disertifikasi TUV Rheinland.
Buat kami, sektor layar menjadi kelebihan dari Lenovo Yoga Slim 7x dari Asus Vivobook S 15 OLED. Unggulnya tipis kok, secara kualitas visual kedua laptop sebenarnya setara.
Keunggulan laptop Lenovo adalah kemampuannya menerima masukan sentuhan jari. Hal ini berguna banget, apalagi ada fitur Co-Creator di aplikasi Paint yang bakal lebih enak kalau menggambar menggunakan jari atau stylus yang mendukung.
AI canggih dan lancar berkat Snapdragon X Elite
Keduanya sama-sama ditenagai prosesor Snapdragon X Elite, RAM LPDDR5X 32 GB, dan memori penyimpanan 1 TB M.2 NVMe PCIe 4.0 SSD. Ragam fitur AI canggih dengan standar Copilot+ PC sudah bisa digunakan pada keduanya.
Lewat Taskbar, kalian bisa mengakses Live Caption. Fitur ini bisa mengubah suara pada video yang kalian tonton menjadi teks yang sudah diterjemahkan ke beberapa bahasa, termasuk China, Inggris (US). Korea Selatan, Portugis, dan sebagainya.
Live Caption sudah mendukung lebih dari 40 bahasa, termasuk terjemahan dari konten apapun dari Bahasa Indonesia ke bahasa asing. Hanya saja, Live Caption belum mampu menterjemahkan bahasa asing ke Bahasa Indonesia, dan kami berharap Microsoft segera menghadirkannya.
Menariknya, Live Caption bekerja secaraofflinealiason-device. Setiap pengaturan bahasa, mengharuskan kalian untuk mengunduhlanguage packterlebih dahulu.
Kemudian Windows Studio Effects yang dapat memperbaiki kondisi pencahayaan secara virtual atau menetapkan gaya artistik secara langsung saat mengaktifkan webcam. Efek-efek ini akan diterapkan secaraseamlessberkat kecepatanneural processing unit(NPU) Qualcomm Hexagon yang sanggup menangani sampai 45trillions of operations per second(TOPS).
Seperti yang kami bilang sebelumnya, ada Co-Creator yang hadir pada aplikasi Paint. Dengan fitur ini, kalian bisa menggambar coretan asal dengan pilihan kuas dan warna yang tersedia. Kemudian mengetikkanpromptpada area sebelah kanan dan mengatur tingkat kreativitas dan model gambarnya.
Otomatis, gambaran tadi akan disempurnakan oleh AI dan tampak lebih realistis lagi. Semua fitur ini bekerja dengan sangat lancar pada Lenovo Yoga Slim 7x dan Asus Vivobook S 15 OLED.
Namun, soal kesiapan AI, Asus lebih matang. Ada fitur eksklusif yang tak dipunyai Lenovo, yakni StoryCube. Fitur ini seperti galeri yang lebih pintar dengan pemrosesan AI secara on-device, dimana pengguna bisa memasukkan aset berupa foto dan video yang akan disortir secara otomatis oleh AI.
Ada beberapa fitur, tapi yang menarik adalah memories yang akan membuat video-video pendek berdasarkan konten yang simpan. Video ini bisa disimpan, lalu dibagikan ke media sosial bila memungkinkan.
Bicara baterai, keduanya sama-sama ditopang oleh baterai berkapasitas 70 Whr.
Berikut ini tabel perbandingan spesifikasi antara Lenovo Yoga Slim 7x dengan Asus Vivobook S 15 OLED:
Spesifikasi | Lenovo Yoga Slim 7x | Asus Vivobook S 15 OLED |
Dimensi | 325 x 225,15 x 12.9 mm 1,28 kg MIL-STD 810H | 352,6 x 226,9 x 14,7 ~ 15,9 mm 1,42 kg MIL-STD 810H |
Layar | PureSight OLED 14,5 inci, 3K (2944 x 1840) 90Hz 16:10, 1.000 nits peak, Delta E<1, 100% sRGB, 100% P3, VESA Certified DisplayHDR True Black 600, Dolby Vision, TÜV Low Blue Light Certification, touchscreen | Asus Lumina OLED 15,6 inci, 3K (2880 x 1620) 120Hz 16:9, 600 nits, 100% DCI-P3, 1,000,000:1, VESA Certified Display HDR True Black 600, TÜV Rheinland-certified, SGS Eye Care Display |
Prosesor | Snapdragon X Elite (12 cores) | Snapdragon X Elite (12 cores) |
NPU | Qualcomm Hexagon | Qualcomm Hexagon |
OS | Windows 11 Home, Copilot+ PC | Windows 11 Home, Copilot+ PC |
RAM, memori | LPDDR5X 32 GB, 1 TB SSD | LPDDR5X 32 GB, 1 TB SSD |
Baterai | 70 Whr | 70 Whr |
Harga | Rp24.999.000 | Rp23.999.000 |